Cerita di Balik Lepasnya Marukawa dari Persebaya, Bos Perintahkan Aji 'Amankan', Tak Sebut Nominal
Balk-blakan, Aji Santoso tidak ingin menyalahkan siapapun di balik kegagalan dalam mempertahankan Taisei Marukawa.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Cerita di Balik Lepasnya Marukawa dari Persebaya, Bos Perintahkan Aji 'Amankan', Tak Pernah Sebut Nominal
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Aji Santoso blak-blakan terkait kepindahan gelandang andalan Persebaya Surabaya, Taisei Marukawa ke PSIS Semarang, musim depan.
Persebaya sebenarnya sangat ingin mempertahankan sang pemain.
Aji Santoso bahkan mengaku mendapatkan perintah langsung dari Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda.
Namun, perintah mengamankan jasa Taisei Marukawa, tidak dapat dikabulkan, karena sang pemain memilih hengkang ke PSIS Semarang.
Baca juga: Kata Taisei Marukawa Usai Gabung PSIS Berselang 2 Hari Setelah Jadi Pemain Terbaik Bareng Persebaya
Baca juga: Taisei Marukawa Pamit dari Persebaya, Benarkah Bajul Ijo Mesti Siap Rp 15 M? Disambar Persis Solo?
Taisei Marukawa bersama Carlos Fortes resmi diperkenalkan sebagai pemain baru PSIS Semarang, Jumat (1/4/2022).
Bersama Persebaya Surabaya, Taisei Marukawa tampil cemerlang dengan torehan 17 gol dan 10 assist.
Pemain asal Jepang itu bahkan dinobatkan sebagai pemain terbaik Liga 1 2021-2022.
"Kompetisi belum selesai, pak Presiden (Azrul Ananda) sudah menyampaikan ke saya 'coach Aji, (Taisei) Marukawa amankan', 'siap pak Presiden', saya bilang begitu," ucap Aji Santoso dalam sesi jumpa pers yang dipantau di Instagram Persebaya Surabaya, Jumat (1/4/2022).
Baca juga: Carlos Fortes Pindah ke PSIS Semarang, Arema FC Langsung Bereaksi, Kontrak Belum Habis di Malang
Aji Santoso menghormati keputusan yang diambil Taisei Marukawa pamit dari Persebaya Surabaya.
Dikatakan Aji Santoso, hingga diresmikan PSIS Semarang, Taisei Marukawa nominal angka yang dia inginkan.
Menurut Aji Santoso, sikap tersebut ada baiknya.
Baca juga: Analisis Eks-Persib Soal Gagal Penalti David da Silva, Tak Ada Tanda-Tanda Maung-Barito Main Mata
"Akhirnya Marukawa ditanya sampai detik ini dia gak pernah mengungkapkan minta berapa, ada bagusnya juga," tutur pria kelahiran Malang, Jawa Timur itu.
"Coach saya (Marukawa) mau fokus menyelesaikan kompetisi, artinya sifat profesional dia punya, harus diapresiasi itu."