TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER- Atletico Madrid akan menghadapi Manchester City pada Rabu (6/4). Kick off akan digelar pada pukul 02:00 WIB.

Ini adalah leg pertama perempat final Liga Champions dan pertandingan akan berlangsung di Stadion Etihad di Inggris.

Ini menjanjikan untuk menjadi bentrokan menarik antara dua pelatih terbaik di Eropa; Diego Simeone dan Pep Guardiola.

Atletico mengalahkan rival sekotanya Manchester United di babak sebelumnya.

Sementara City membuat pekerjaan ringan dari Sporting Lisbon.

Dikutip dari Marca, Pep Guardiola diperkirakan akan mengatur timnya dalam formasi 4-3-3.

Ederson akan menjadi starter sebagai penjaga gawang di belakang empat bek Joao Cancelo, John Stones, Aymeric Laporte dan Oleksandr Zinchenko.

Mantan pemain Atletico, Rodrigo akan berlabuh di lini tengah dengan Bernardo Silva dan Kevin de Bruyne di kedua sisinya.

Phil Foden akan memimpin lini depan sebagai false nine dan dia akan diapit oleh Raheem Sterling dan Riyadh Mahrez.

Sementara itu, Diego Simeone akan mengatur timnya dalam formasi 5-3-2.

Jan Oblak akan bermain sebagai starter di bawah mistar gawang.

Di belakang tiga bek Stefan Savic, Felipe dan Reinildo Mandava.

Marcos Llorente dan Renan Lodi akan beroperasi sebagai bek sayap dengan Geoffrey Kondogbia sebagai pemain duduk.

Rodrigo de Paul dan Koke akan memainkan kedua sisi pria dari Republik Afrika Tengah.

Antoine Griezmann dan Joao Felix akan memimpin lini depan.

Perkiraan Pemain

Man City (4-3-3):

Ederson; Zinchenko, Laporte, Stones, Cancelo; De Bruyne, Rodri, Bernardo Silva; Sterling, Foden, Mahrez
Manajer: Pep Guardiola

Atletico Madrid (5-3-2):

Oblak; Lodi, Reinildo, Felipe, Savic, Llorenet; Koke, Kondogbia, De Paul; Joao Felix, Griezmann

Manajer: Diego Simeone

Simeone Dijuluki Master Babak Knock Out

Julukan 'Master babak Knockout' diberikan pelatih Manchester City, Pep Guardiola kepada Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone menjelang pertandingan leg pertama babak Perempat final Liga Champions di Stadion Etihad, Rabu (6/4).

Pep menyebut Simeone adalah pelatih yang sulit ditaklukkan pada saat bertanding di babak sistem gugur Liga Champions.

City dan Atletico akan menghadapi duel pertama dalam sejarah. Pertandingan kedua tim terjadi pada babak Perempat final Liga Champions 2021/22.

Meski ini adalah pertandingan pertama kedua tim dalam sebuah kompetisi, namun manajer kedua tim; Pep Guardiola dan Diego Simeone telah 3 kali bertemu saat Guardiola menangani tim Barcelona dan Bayern Muenchen.

Dua kali dimenangkan Pep Guardiola dengan skor 2-1 sedangkan 1 laga lainnya dimenangkan Simeone dengan skor 1-0.

Guardiola menang atas Simeone ketika Guardiola melatih Barcelona dan Bayern Muenchen. Sedangkan sekali kekalahan dialami Guardiola ketika melatih Muenchen.

City menyambut Atletico Madrid di Stadion Etihad pada di leg pertama perempat final Liga Champions.

Guardiola memuji Diego Simeone dan menggambarkan manajer Atletico itu sebagai master di babak-babak sistem gugur kompetisi elite Eropa.

Dia juga tetap merasa percaya diri bisa menaklukkannya melihat cara pemain Man City melakukan tugas yang sulit di Turf Moor.

“Simeone adalah seorang master untuk babak sistem gugur," kata Pep Guardiola dikutip situs mancity.com.

“Ada banyak permainan selama pertandingan, dan dia menangani berbagai jenis permainan dengan sempurna," katanya.

“Saya sedikit lebih khawatir tentang pertandingan ini daripada laga melawan Liverpool. Saya tahu ini Liverpool tetapi kami hanya memiliki satu sesi latihan, Riyad sedih setelah apa yang terjadi dengan Aljazair, Kevin memiliki 10 hari libur jadi Kita tidak pernah tahu bagaimana kami akan melakukannya. Itulah mengapa saya sangat senang dan kami bisa melanjutkan pertarungan,” katanya.

Manchester City memperpanjang catatan tidak terkalahkan mereka menjadi tujuh pertandingan dengan kemenangan 2-0 di Burnley.

Tim asuhan Pep Guardiola sedikit tampil buruk di kandang akhir-akhir ini, hanya menang satu kali dari tiga pertandingan terakhir mereka di Etihad, salah satunya adalah hasil imbang 0-0 dengan Sporting CP, tim yang mereka kalahkan dengan skor agregat 5-0.

Sementara itu, kemenangan Atletico dengan skor 4-1 atas Alaves membuat Atletico memperpanjang rekor kemenangan mereka menjadi enam pertandingan, termasuk kemenangan 1-0 pada saat bertandang ke Manchester saat mereka mengalahkan rival City, Manchester United di Old Trafford bulan lalu.

Ini akan menjadi pertama kalinya City dan Atleti berhadapan di sebuah kompetisi.

Kedua tim dalam kondisi bagus di semua kompetisi, tetapi City akan mendapat keuntungan sebagai tuan rumah pada leg pertama.

City akan menghadapi jadwal yang sangat sibuk bulan April ini. Pep mengatakan, jadwal sibuk adalah tanda-tanda kesuksesan.

Guardiola menyambut baik tantangan daftar pertandingan yang akan dihadapi mereka bulan ini, dengan mengatakan jadwal sibuk timnya adalah hasil dari dominasi mereka di kompetisi domestik dan Eropa.

City akan bermain delapan kali pada bulan April di Liga Premier, Liga Champions, dan Piala FA, dimulai dengan pertandingan di Burnley sebelum menghadapi Liverpool di semifinal Piala FA dan dua kali menghadapi Atletico Madrid.

Pemimpin liga Premier City memiliki 70 poin dari 29 pertandingan, satu poin lebih banyak dari Liverpool yang berada di posisi kedua, lawan yang akan mereka jamu di Stadion Etihad pada 10 April.

"Kami memiliki banyak pertandingan, tetapi ini bukan pertama kalinya kami melakukannya. Kami telah melakukan pekerjaan luar biasa sejauh ini," kata Guardiola.

“Kami masih memiliki sembilan pertandingan tersisa untuk dimainkan di liga. Kami bisa membuat kesalahan dan memenangkan gelar. Kami akan berjuang sampai akhir, itu pasti,” katanya.

Liverpool akan memiliki kesempatan untuk menyalip City, tetapi Guardiola mengatakan timnya tetap fokus.

“Itu tidak berarti apa-apa,” kata Guardiola. “Pada akhir akhir pekan kami akan tahu posisi kami, tetapi apakah kami unggul atau tertinggal poin, kami harus melakukan tugas kami".

Guardiola mengatakan bek tengah Ruben Dias, yang telah menepi sejak awal Maret, akan absen. Namun sisanya dalam kondisi fit.

“Ruben keluar, saya tidak tahu berapa lama. Dokter mengatakan empat sampai enam minggu, dia sekarang sudah dirawat selama empat minggu. Saya pikir kami membutuhkannya 10 hari atau dua minggu lagi,” katanya.

Manchester City kata Pep telah menjalani musim yang luar biasa dengan menempatkan diri mereka pada posisi untuk memperebutkan tiga trofi menjelang bulan-bulan penutupan musim.

City merebut kembali posisi teratas di Liga Premier dengan kemenangan 2-0 rutin di Burnley setelah sempat tersingkir dari posisi mereka oleh kemenangan 2-0 Liverpool atas Watford.

Hanya satu poin yang memisahkan dua tim teratas Liga Premier menjelang perjalanan Liverpool yang berpotensi menentukan gelar ke Etihad akhir pekan depan.

Kedua kubu juga terlibat dalam laga perempat final Liga Champions pekan ini dan akan kembali bertemu di semifinal Piala FA pada 16 April mendatang.

“Ketika Anda tiba di Mei menantang untuk mengangkat gelar, itu berarti Anda memiliki musim yang luar biasa,” kata Guardiola.

City terancam tidak bisa diperkuat Ruben Dias dan Cole Palmer karena kedua pemain ini sedang cedera. Sedangkan Atletico tidak bisa diperkuat oleh Hector Herrera dan Jose Gimenez yang juga sedang cedera.

Setelah laga leg pertama ini, kedua tim akan bertemu kembali pada leg kedua babak perempat final yang akan digelar pada 14 April mendatang. Setelah laga Man City melawan Liverpool.