Wacana VAR di Liga 1, Ketua Umum PSSI: Rp 90 Miliar Per Alat, Sekali Main di Stadion Rp 200 Juta
Mochamad Iriawan menyebut kemungkinan penerapan uji coba VAR bakal dilakukan pada Liga 1 musim depan terlebih juga akan ada Piala Dunia U-20
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Wacana VAR di Liga 1, Ketua Umum PSSI: Rp 90 Miliar Per Alat, Sekali Main di Stadion Rp 200 Juta
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan ingin kompetisi sepakbola Indonesia khususnya Liga 1 semakin lebih baik lagi ke depan.
Salah satu yang dipersiapkan yakni penempaan kualitas wasit dan rencana penerapan Video Assistant Referee (VAR).
Penerapan VAR terbilang tidak mudah selain karena mahalnya peralatan, wasit yang memimpin juga harus mempunyai sertifikat VAR yang diikuti dalam pelatihan khusus VAR oleh FIFA.
Baca juga: Update Transfer Persib, Dua Indikasi Top Scorer Bisa Gabung Maung, Tomoyuki Doi Duet Anyar DDS?
Baca juga: Update Transfer Persib, Bobotoh di Antara Shinji Kagawa-Keisuke Honda, Fitrul Datang Aqil Hengkang?
Mochamad Iriawan menyebut kemungkinan penerapan uji coba VAR bakal dilakukan pada Liga 1 musim depan terlebih juga akan ada Piala Dunia U-20 yang dihelat di Indonesia.
“Kami sekarang sudah ada asisten wasit tambahan dan kami ingin adakan VAR dan itu akan benar-benar kami hitung dan kami sudah komunikasi kalau ada sponsor mau membiayai VAR itu cukup mahal, Rp 90 miliar ya itu sekitar per alat dan sekali main itu di stadion itu sekitar 200 juta,” kata Iriawan dalam acara perayaan HUT PSSI ke-92 di SUGBK, Senayan, Jakarta, Selasa (19/4/2022) malam.
Baca juga: Tanda-Tanda Kalau Thomas Doll Kandidat Kuat Pelatih Baru Persija, Bakal Bawa Gerbong Pemain?
Baca juga: Ketua Umum PSSI Mau Lobi Federasi Sepakbola Malaysia Soal Saddil Ramdani
“Kami belum bisa sampaikan, saya pengin bisa secepatnya, tapi kami akan lihat perkembangannya karena cukup mahal. Jadi kami akan gandeng sponsor yang bisa membiayai itu. Kalau tidak tahun depanlah ya kami harus sudah bisa,” lanjut Irawan.
“Kami juga harus bisa mempelajari dan mudah-mudahan bisalah tahun depan kan ada rencana piala dunia juga,” jelasnya.
Harapan Liga 1 bisa menggunakan VAR sempat disuarakan para pecinta sepakbola Indonesia lantaran menilai banyaknya keputusan wasit yang salah.
Adanya VAR diharapkan bisa membantu wasit dalam mengambil keputusan.
Harapan Iriawan lainnya dalam HUT PSSI ini yakni PSSI bisa mempunyai kantor Pribadi.
Pasalnya selama ini PSSI selalu menyewa kantor dan kerap berpindah-pindah tempatnya.
“Obsesi saya, kantor PSSI kami juga belum punya dan kami akan terus dengan upaya saya, termasuk training camp untuk menjadi PR kami,” katanya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.