Liverpool vs Real Madrid: Rafa Benitez Sebut Pemain Supersub Jadi Penentu Kemenangan Final UCL
Rafa Benitez mengungkapkan bahwa hasil Final UCL dapat ditentukan oleh kualitas pemain pengganti dari bangku cadangan alias 'supersub'.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Rafael Benitez memberikan pandangannya terhadap pertandingan Final Liga Champions yang mempertemukan Liverpool vs Real Madrid, Minggu (29/5/2022) dini hari.
Laga Liverpool vs Real Madrid akan berlangsung di Stade de France, mulai pukul 02.00 WIB.
Duel sengit Liverpool vs Real Madrid dapat disaksikan secara live SCTV dan streaming Vidio.com.
Baca juga: Selain Real Madrid, Liverpool Juga Ingin Rekrut Kylian Mbappe, The Reds Klub Favorit Ibu Mbappe
Baca juga: Liga Champions: Teruntuk Mo Salah & Liverpool, Real Madrid Juga Punya Dendam Kesumat
Pelatih berusia 62 tahun itu mengungkapkan bahwa hasil Final UCL dapat ditentukan oleh kualitas pemain pengganti dari bangku cadangan alias 'supersub'.
Menurutnya, semua pelatih pastinya bakal menyiapkan starting eleven terbaik jika menjalani partai final.
Dari pemilihan 11 pemain yang turun sejak awal laga itu belum bisa menjamin sebuah tim memenangkan final kejuaraan.
Untuk itu, adanya fasilitas pergantian pemain wajib digunakan secara optimal oleh pelatih Liverpool maupun Real Madrid apabila mengalami kebuntuan di atas lapangan.
"Para pemain membuat perbedaan di lapangan, tetapi pelatih penting untuk mempersiapkan dan menyusun rencana permainan, memilih sebelas yang paling cocok sesuai dengan momen dan kemudian memperkuat apa yang dilakukan dengan baik atau mengubah hal-hal jika terjadi kesalahan selama pertandingan," kata Rafa Benitez dikutip dari laman AS.
"Sekarang, dengan kemungkinan melakukan lebih banyak pergantian pemain, kualitas bangku cadangan adalah kuncinya."
"Keuntungan bagi pelatih, terutama di tim besar, adalah lebih mudah baginya untuk melakukan 'pergantian yang baik' karena dia akan memiliki pemain yang lebih baik di bangku cadangan," tambahnya.
Bukti dari ucapan Benitez pernah dilakukan oleh Carlo Ancelotti saat membawa Real Madrid mengalahkan Manchester City di leg kedua Semifinal Liga Champions.
Saat itu Real Madrid hampir dikatakan gagal mencapai Final Liga Champions karena memasuki penghujung laga masih tertinggal agregat 2 gol dari pasukan Pep Guardiola.
Namun tipisnya peluang lolos ke Final Liga Champions kembali terbuka saat Rodrygo mencetak dua gol penting dalam waktu 2 menit.
Tepatnya menit 90 memanfaatkan umpan Karim Benzema dan puncaknya gantian Marco Asensio yang menjadi kreator gol kedua Rodrygo.