Menpora Amali: Tiket Piala Presiden Hanya Dijual Secara Online, Hanya Sekali Pakai
Hasil rapat koordinasi antara Kemenpora, PSSI, PT LIB, Kemenkes, BNPB dan Kepolisian terkait hadirnya penonton dalam turnamen pra musim Piala Presiden
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Hasil rapat koordinasi antara Kemenpora, PSSI, PT LIB, Kemenkes, BNPB dan Kepolisian terkait hadirnya penonton dalam turnamen pra musim Piala Presiden 2022 menghasilkan kesepakatan hanya sebanyak 75 persen penonton yang boleh hadir di Stadion.
Kesempatan tersebut juga sekaligus menentukan mekanisme pembelian tiket.
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan seluruh penonton yang akan hadir di Stadion harus membeli tiket secara online.
“Tidak ada penjualan tiket di luar Stadion karena ini online. Jadi tiket hanya bisa digunakan satu kali, tidak bisa masuk kemudian kumpulkan kasih temannya di luar, itu tidak bisa lagi, kan dulu sempat gitu. Sekarang tidak bisa karena alat yang disiapkan LIB sekali dipakai tiket itu tidak bisa dipakai lagi. Kalau ada yang keluar tidak bisa masuk lagi,” ungkap Menpora Amali di Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (7/6/2022).
“Tidak ada tiket yang didapatkan secara dadakan, di lokasi,” sambungnya.
Hal senada juga dikatakan, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Menurut Iriawan tiket yang hanya dijual yakni tiket tunggal atau per pertandingan sehingga penonton yang menyaksikan laga sore hari tak lagi bisa menonton di laga malam harinya.
Sementara itu, Wakil Ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2022, Sudjarno menjelaskan soal tiket nantinya akan dikelola langsung oleh Local Organizing Committee (LOC) masing-masing penyelenggara.
Seperti diketahui, Turnamen pramusim Piala Presiden 2022 yang diikuti 18 klub ini akan terbagi empat grup.
Untuk tahap grup Piala Presiden 2022 pertandingan berlangsung di empat kota yakni di Bandung, Solo, Malang dan Samarinda.
Setelah itu babak delapan besar diadakan single match, sedangkan semifinal dan final berlangsung home and away.
“Jadi gini, nantinya tiket akan dikelola oleh LOC masing-masin. Mereka akan gandeng vendor misal tiket.com atau loket jadi mereka yang akan kelola bukan kami,” jelasnya.