Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Bukan Kena Karma, Media Vietnam Menyebut 3 Alasan Vietnam U-19 Kalah dari Malaysia U-19 di Piala AFF

Media Vietnam menyebut kekalahan Vietnam U-19 Kalah dari Malaysia U-19 itu bukan karena karma. Ada 3 alasan yang melatarbelakangi kekalahan Vietnam.

Penulis: Muhammad Barir
zoom-in Bukan Kena Karma, Media Vietnam Menyebut 3 Alasan Vietnam U-19 Kalah dari Malaysia U-19 di Piala AFF
Tangkapan layar Twitter/@FAM_Malaysia
MALAYSIA BANTAI VIETNAM- Malaysia U-19 membantai Vietnam U-19 dalam pertandingan semifinal Piala AFF U-19 di Stadion Patriot Chandrabhaga Stadium, Bekasi, Rabu (13/7/2022). 

TRIBUNNEWS.COM, BEKASI- Media Vietnam menyebut kekalahan Vietnam U-19 Kalah dari Malaysia U-19 itu bukan karena karma.

Ada tiga alasan yang melatarbelakangi kekalahan Vietnam U-19 dari Malaysia U-19, menurut media Vietnam.

Vietnam U-19 Kalah dari Malaysia U-19 dengan skor telak 3-0 meski mereka lebih diunggulkan.

Mengutip dari Soha.vn, Alasan yang pertama adalah alasan mental pemain Vietnam U-19 yang payah. Kedua pertahanan yang solid, dan ketiga karena dukungan suporter tuan rumah Indonesia untuk Malaysia U-19.

Mentalitas yang buruk

Yang pertama adalah kelemahan psikologis. Melihat hasilnya, Vietnam benar-benar kalah besar dari Malaysia, tetapi perkembangan di lapangan menunjukkan bahwa mereka masih menciptakan dominasi yang signifikan.

Hanya saja, Vietnam U19 tak luput dari tekanan, sehingga tak memanfaatkan peluang dan melakukan beberapa kesalahan di lini pertahanan.

Berita Rekomendasi

Malaysia telah membuat jebakan yang membuat lawan terbuka di lini belakang dan mereka memanfaatkannya dengan baik. Karena itu, hasilnya Malaysia merebut tiket ke final.

Pertahanan Malaysia yang solid

Mengutip media Vietnam, Pelatih Hasan Sazali dari Malaysia U19 mengaku menerapkan taktik serangan balik defensif saat bertemu Vietnam.

Mereka menghukum lawan dengan serangan balik yang terlatih.

Namun sebelum sempat menyerang, Malaysia bertahan dengan sangat baik. Mereka tahu di mana titik lemah lawan untuk mengalokasikan skuad yang terpasang.

Itu sebabnya No. 10 dan No. 14 Vietnam selalu dikawal, jadi tidak banyak ruang bergerak.

Taktik itu membawa hasil sempurna bagi Malaysia U19. Mereka mengalahkan Vietnam U19, menjadi tim pertama Grup A dengan rekor tak terkalahkan.

Dukungan Suporter tuan rumah

Media Vietnam menulis alasan ketiga adalah faktor dukungan dari tuan rumah. Meski pada laga tersebut stadion terlihat sepi dari penonton.

Dengan keinginan Malaysia untuk menyingkirkan Vietnam, para penggemar tuan rumah telah memberikan cinta mereka kepada Malaysia U19, meskipun mereka tahu bahwa tim Malaysia jarang dicintai di Indonesia.

Hal ini dirasakan oleh kapten Malaysia U19, Ahmad Aysar Hadi.

"Saya sangat bangga dan bahagia karena hari ini didukung oleh fans Indonesia dan Malaysia, kami adalah serumpun."

Timnas Malaysia U-19 dan Laos U-19 akan saling berhadapan di babak final AFF U-19 2022.

Keduanya menang di babak semifinal. Malaysia U-19 menang atas Vietnam U-19 3-0 sedangkan Laos U-19 menang atas Thailand U-19 2-0.

Kemenangan kedua tim ini merupakan kejutan. Mengingat lawan yang mereka hadapi Vietnam U-19 dan Thailand U-19 adalah unggulan yang nyata.

Kemenangan ini juga disambut gembira para pendukung timnas Indonesia yang merasa disingkirkan oleh cara Vietnam U-19 dan Thailand U-19 bermain.

Vietnam U-19 dan Thailand U-19 sengaja bermain imbang 1-1 dan tidak berniat untuk menang untuk menyingkirkan Indonesia U-19.

"Thanks & Congrats for Malaysia and Laos who entering #AFFU19 Final, Thanks to defeat Vietnam & Thailand," kata salah seorang suporter Indonesia.

"Final AFF U-19 MALAYSIA vs LAOS," tulis fans lainnya.

"Malaysia 3-0 Vietnam, Laos 2-0 Thailand. Karma comes faster!" tulis fans lainnya.

Pada saat pertandingan tersebut, kata karma juga sempat trending topic di Twitter Indonesia.

"Game over....2-0 ..final we.coming Karma is real," tulis fans akun Indonesia lainnya.

"Thailand and Vietnam getting raw dogged by Laos and Malaysia in Semi Finals after fixing their game against each other so Indonesia cant qualify has gotta be the best karma in Southeast Asian football in 2022," tulis fans Indonesia.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas