Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Fakta Menarik Thomas Doll, Pertaruhan Besar Persija Menuju Level Permainan Tim Eropa

Berikut profil Persija dan fakta menarik soal Thomas Doll. Persija bakal memainkan sepakbola ala tim Eropa dengan permainan bola-bola pendek.

Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Fakta Menarik Thomas Doll, Pertaruhan Besar Persija Menuju Level Permainan Tim Eropa
Tribunnews.com/Alfarizy AF
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll. Simak ulasan kekuatan Persija Jakarta di bawah Thomas Doll untuk Liga 1 2022. Persija akan memainkan level skema bola-bola pendek dari kaki ke kaki dan mengabaikan long ball seperti permainan tim-tim Eropa. 

Fakta Menarik Thomas Doll, Pertaruhan Besar Persija Menuju Level Permainan Eropa

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Persija Jakarta akhirnya menunjuk Thomas Doll sebagai juru taktik tim berjuluk Macan Kemayoran itu.

Thomas Doll dipercaya memegang kemudi bahtera Persija Jakarta selama tiga musim ke depan. Tak hanya itu, pelatih asal Jerman itu juga berperan sebagai manajer Macan Kemayoran.

Presiden Klub Persija Jakarta, Mohamad Prapanca mengatakan, penunjukan itu lantaran Thomas Doll memiliki pengalaman yang menjanjikan selama berkarier sebagai pemain dan pelatih.

Baca juga: Persija Bawa Lini Serang Selevel Liga Champions Tantang Bali United, Tuan Rumah Dapat Kabar Buruk

Baca juga: Lima Lini Keropos di Timnas U-19 Indonesia, STY Tak Lagi Komplain Striker, Diisi Pemain Naturalisasi

Prapanca pun berharap Thomas Doll menjadi pelatih bertangan dingin untuk klub kebanggaan masyarakat Jakarta itu.

"Thomas Doll memiliki nama besar sebagai pemain dan pelatih. Ia sudah mendapatkan banyak prestasi, atas dasar itulah Persija Jakarta merekrutnya," ujar Prapanca.

Berita Rekomendasi

"Kami sangat berharap dia (Thomas Doll) bisa membawa Persija ke level permainan yang lebih baik lagi dan berujung pada raihan trofi," lanjutnya.

Persija di bawah Thomas Doll sudah menunjukkan tanda-tanda kemajuan sangat apik dalam level permainan saat mengalahkan Rans Nusantara 4-2 pada laga ujicoba.

Baca juga: Fakta Persija Sikat Rans Nusantara, Permainan Kelas Dunia, Trio Kudela-Behrens-Krmencik Borong Gol

Skema permainan dari kaki ke kaki dan cenderung mengabaikan pola long ball, tampak jelas pada peforma Persija Jakarta di laga itu.

Sebuah pertunjukkan yang membuat The Jakmania punya ekspektasi banyak kalau tim kesayangannya akan memainkan sepakbola ala tim-tim Eropa.

Persija Jakarta akan memulai debut di Liga 1 sepak bola Indonesia musim 2022/2023 berhadapan dengan Bali United.

Macam Kemayoran akan bertandang ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, markas dari  Serdadu Tridatu, Sabtu (23/7/2022).

Baca juga: Bali United Unggul Rekor Pertemuan dari Persija, Thomas Doll Tak Peduli: Permainan Baru Dimulai

Thomas Doll Emban Tugas Berat

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll menunjukkan kelihaiannya menjuggling bola. Thomas Doll memberikan sindiran menohok bagi kualitas penyelenggaraan turnamen pramusim Piala Presiden 2022 dengan membandingkan pengalamannya mengikuti turnamen di Jerman.
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll menunjukkan kelihaiannya menjuggling bola. Thomas Doll memberikan sindiran menohok bagi kualitas penyelenggaraan turnamen pramusim Piala Presiden 2022 dengan membandingkan pengalamannya mengikuti turnamen di Jerman. (instagram @persija)

Sejak tiba di Jakarta 23 Mei lalu, Thomas Doll langsung nge-gas. Malamnya, ia langsung menemui anak didiknya.

Menurutnya, masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan para pemain Persija. Mulai dari kondisi fisik sampai motivasi bermain.

"Kami harus bekerja keras sebelum latihan, setelah latihan, dan dalam latihan. Pemain juga mesti berlatih sendiri di gym karena fisik itu modal penting bagi mereka," ujar Doll usai memimpin latihan perdana Persija secara terbuka, 25 Mei silam.

Hal itu senada dengan yang dikatakan Rezaldi Hehanusa pada beberapa waktu setelahnya. Pemain yang kerap disapa Bule itu mengatakan, Thomas Doll memang memiliki tipikal melatih yang keras.

"Bisa dibilang melatihnya keras, tapi bagi saya itu normal. Beliau pun kasih kami latihan fisik yang keras, karena jika ingin bermain dengan sistem permainan coach fisik harus bicara," ujar Rezaldi.

Pelatih kelahiran Malchin, 56 tahun silam itu pun seolah menjadi harapan baru bagi publik The Jakmania, sebutan pendukung Persija Jakarta.

Hal tersebut tentu memiliki latar belakang, The Jakmania secara tidak langsung pasti berekspektasi tinggi terhadap kinerja Thomas Doll.

Diketahui, Persija harus finis di posisi kedelepan pada kejuaraan liga 1 Indonesia musim lalu. Macan Kemayoran mengusaikan liga dengan catatan 11 kemenangan, 12 hasil imbang, dan 11 kekalahan.

Dengan hasil tersebut, dapat dikatakan Persija menjalani musim liga 1 dengan performa yang tidak baik. Klub dengan lambang Monas (Monumen Nasional) itu hanya mengoleksi 45 poin dari 34 pertandingan, lebih tepatnya, Persija Jakarta hanya terpaut sembilan poin dari zona degradasi. 

Tak Jadikan Turnamen Pramusim Prioritas

"Untuk kami, Piala Presiden tidak begitu penting, oleh karena itu, kita akan memainkan pemain muda, kita harap mereka dapat memiliki pengalaman untuk bermain, saya pikir itu penting," tutur Thomas Doll di Nirwana Park, Sawangan, Depok, Jawa Barat, Rabu (15/6/2022).

Mantan pelatih Borussia Dortmund musim 2007/2008 itu juga berharap, skuad muda Macan Kemayoran dapat memaksimalkan turnamen pramusim tersebut.

Thomas Doll pun tak menargetkan juara pada saat turnamen pramusim ini, ia mengaku memiliki target tersendiri untuk timnya hari per hari.

"Kami tidak memiliki target di Piala Presiden, saya punya target untuk berpikir hari per hari untuk membawa tim saya ke penampilan terbaik," ungkap Thomas Doll.

Tim berjuluk Macan Kemayoran itu dibawah asuhan Thomas Doll pada turnamen pramusim kali ini memang tak menunjukkan taringnya. 

Persija Jakarta tak meraih satu kemenangan pun pada empat pertandingan gelaran Piala Presiden 2022. 

Dua pertandingan pertamanya, Persija memang menurunkan pemain mudanya dan tampuk kepelatihan pun diserahkan kepada asisten pelatih Persija, Ferdiansyah. Hal ini tentu merupakan keputusan dari Thomas Doll.

Persija Jakarta memulai debut di Piala Presiden 2022 dengan menghadapi Barito Putera. Bermain di Stadion Segiri, Samarinda, Macan Kemayoran takluk 0-2 atas tim berjuluk Laskar Antasari itu, Sabtu (18/6/2022).

Berhadapan dengan Rans Nusantara pada laga kedua, alih-alih memperbaiki permainan, para pemain muda Persija Jakarta tampak demam panggung.

Ferdiansyah pun mengakui bahwa sang Macan Muda itu memulai permainan dengan keraguan. Alhasil, Persija Jakarta dilumat oleh Rans Nusantara 1-5, Rabu (22/6/2022).

"Malam ini kami memulai pertandingan dengan keraguan sehingga banyak hal-hal yang seharusnya dilakukan tapi tidak terlaksana," ujar Ferdiansyah usai pertandingan Persija Jakarta kontra Rans Nusantara. 

Persija Jakarta menyelesaikan dua pertandingan di Piala Presiden bersama Thomas Doll. Namun, Persija tetap tak menunjukkan hasil gemilang pada dua laga itu.

Persija kalah 1-2 atas tim ruan rumah, Borneo FC dan menutup Piala Presiden dengan kekalahan 1-2 atas Madura United.

"Tahun lalu, Persija memenangkan Piala Menpora (turnamen pramusim). Tapi menurut saya Persija menjalani musim yang sulit," Posisi kedelepan di liga, dan sembilan poin dari zona degradasi. Saya tidak mau itu," ujar Thomas Doll usai timnya takluk 1-2 oleh Borneo FC pada gelaran Piala Presiden 2022, Jumat (25/6/2022).

Fakta Menarik Thomas Doll

-Pelatih Jerman Pertama 

Thomas Doll bukanlah pelatih pertama yang berasal dari Benua Eropa, namun ialah pelatih asal Jerman yang pertama menangani Persija.

Deretan pelatih Persija yang berasal dari Eropa ialah berikut: Albert Fafie (Belanda), Ivan Kolev (Bulgaria), Atanas Georgiev (Bulgaria), Arcan Iurie (Moldova), Sergei Dubrovin (Moldova), Julio Banuelos (Spanyol), Angelo Alessio (Italia).

Diketahui, semenjak ditangani oleh pelatih yang berasal dari Eropa, Persija memang tak menghasilkan catatan gemilang.

"Setiap pelatih tentu memiliki gaya melatih yang berbeda, setiap pemain juga butuh waktu dan tentu saja selain itu harus didukung dengan kualitas tim yang tinggi," ujar Doll.

"Mungkin 2-3 tahun kami bisa kembali berlaga di kompetisi Asia, ini juga terget besar yang diberikan tim kepada saya sebagai pelatih," lanjutnya.

-Kemas Tujuh Trofi

Sepanjang kariernya sebagai pelatih, Thomas Doll sudah mengoleksi tujuh gelar. Ia berhasil meraih UEFA Intertoto Cup 2005 saat bersama Hamburger SV. 

Thomas Doll banyak mengoleksi trofi kala memimpin Ferencvaros. Hungarian Cup Winner (2014/2015, 2015/2016, 2016/2017). Hungarian Championship (2015/2016). Hungarian League Cup (2014/2015) dan Hungarian Super Cup (2015).

-Bukan pertama kali ke Jakarta

Kedatangannya di Jakarta 2(3/5) silam bukanlah hal pertama untuk Thomas Doll. Pada tahun 2007 silam, ia sudah terlebih dulu menginjakkan kakinya di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Kala itu, ia masih menjadi pelatih Borussia Dortmund, saat bertandang ke GBK untuk menghadapi Timnas Indonesia (Liga Indonesia Selection).

Pada pertandingan tersebut, Borussia Dortmund menang tipis 1-0 atas Indonesia, Rabu (19/12/2007). Mladen Petric menjadi eksekutor penalti pada menit ke-43 yang sekaligus menjadi gol satu-satunya yang tercipta di laga itu.

-Pelatih dengan Gaya Bermain Menyerang 

Diketahui dari unggahan resmi Persija, Thomas Doll menggambarkan dirinya sebagai pelatih yang berorientasi pada permainan ofensif.

Hal tersebut dibenarkan oleh kiper sekaligus kapten Persija, Andritany Ardhiyasa. Pemain bernomor punggung 23 itu mengatakan Thomas Doll memang memiliki gaya bermain yang cepat.

"Sepertinya dia (Thomas Doll) ingin menjalankan sepak bola dengan bola-bola pendek, karena dia tahu kita punya kelebihan pemain-pemain yang cepat," ujar Andritany.

-Kemas 224 Kemenangan

Di sepanjang kariernya sebagai pelatih, Thomas Doll sudah menangani tujuh tim utama. Kariernya dimulai dari Hamburger SV, lalu Borussia Dortmund, Genclerbirligi, Al-Hilal, Ferencvaros, Hanover 96, Apoel Nikosia.

Dari seluruh klub yang ia tangani tersebut, ia meraih 224 kemenangan, 102 hasil imbang, dan 118 kekalahan.

Profil Thomas Doll

Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll saat ditemui usai latihan di Nirwana Park Sawangan, Depok, Rabu (15/6/2022)
Pelatih Persija Jakarta, Thomas Doll saat ditemui usai latihan di Nirwana Park Sawangan, Depok, Rabu (15/6/2022) (Tribunnews.com/Alfarizy AF)

Nama lengkap: Thomas Jens Uwe Doll

Tanggal lahir: 9 April 1966

Tempat lahir: Malchin, Jerman Timur (kini Jerman)

Tinggi: 176 cm

Posisi saat bermain: Gelandang Serang

Karier Klub 

Hansa Rostcok (1983-1986)

BFC Dynamo (1986-1990)

Hamburger SV (1990-1991)

Lazio (1991-1994)

Eintracht Frankfurt (1994-1996)

Bari (1996-1998)

Hamburger SV (1998-2001)

Membedah Kekuatan Persija Jakarta musim 2022/2023

Seperti diketahui Persija Jakarta telah mendatangkan empat pemain asingnya. Meraka adalah, Michael Krmencik, Ondrej Kudela, Hanno Behrens, Abdulla Yusuf Helal.

Jelas keempat pemain itu memiliki kriteria dan posisi yang berbeda-beda. 

Tribunnews mencoba membedah peta posisi pemain Persija

Penjaga gawang

Pada pemain yang mengawal gawang Persija, Macan Kemayoran tampaknya tak perlu sulit memilih siapa yang menjadi starternya.

Kendati demikian, Andritany Ardhiyasa tampaknya tetap menjadi pilihan utama Thomas Doll dalam skuad Persija

Pemilihan Andritany tersebut mengingat ialah satu diantara pemain dengan jam terbang terbanyak dengan Persija, tak hanya itu, ia juga masih dipercaya sebagai kapten tim.

Selain Andritany, Persija masih menyimpan Cahya Supriadi, Adre Arido, Risky Muhammad Sudirman.

semua kiper tersebut sudah pernah diturunkan oleh Thomas Doll untuk mendapatkan menit bermain di Persija, kecuali Cahya Supriadi yang dipanggil memperkuat Timnas Indonesia U-19.

Pemain Bertahan

Persija dibawah asuhan Thomas Doll nampaknya akan sering bermain dengan formasi tiga pemain bertahan (3-5-2) atau dengan dua bek sayap (5-3-2). Kendati demikian, Persija nampaknya memiliki opsi dengan formasi atau 3-4-3. Tentu formasi ini dapat berubah sewaktu-waktu.

Jika Persija memakai tiga bek sebagai starter, tentu hal itu menjadi pekerjaan rumah bagi barisan pemain bertahan Persija.

Kendati posisi bek tengah sudah dikomandoi oleh pemain barunya, Ondrej Kudela, tentu itu belum cukup. Thomas Doll harus memiliki cadangan yang mampu menggantikan Kudela.

Persija masih memiliki Nama-nama seperti, Tony Sucipto dan Rezaldi Hehanusa yang bisa menggantikan posisi tersebut.

Pada posisi bek sayap, Persija masih memiliki stok yang melimpah. Persija dapat menurunkan Ilham Rio Fahmi, Firza Andika, Frengky Deaner Missa, atau Rangga Widiansyah, Ryuji Utomo, Maman Abdurahman.

Berikut daftar lengkap Skuad Persija beserta nomor punggungnya untuk Liga 1 2022/2023:

17. Ondrej Kudela

19. Hansamu Yama Pranata 

20. Otavio Dutra

21. Muhammad Ferarri

22. Maman Abdurrahman

23. Firza Andika

24. Rezaldi Hehanusa

25. Hamra Hehanusa

26. Rangga Widiansyah

27. Barnabas Sobor

28. Frengky Deaner Missa 

29. Rio Fahmi

30. Ismed Sofyan 

Gelandang

Lini tengah Persija menjadi tentu menjadi sorotan penting, mengingat gaya permainan yang diterapkan Thomas Doll harus memaksa pemainnya untuk berani melakukan build up.

Lini tengah menjadi jembatan penting untuk menjaga posisi bola. Persija telah mendatangkan Hanno Behrens untuk membantu daya gedor Macan Kemayoran.

Pada pertandingan terakhir kontra Rans Nusantara, Hanno Behrens mencetak dua gol dan satu assist.

Berikut daftar lengkapnya

25. Riko Simanjuntak

18. Alfriyanto Nico

17. Raka Cahyana

80. Braif Fatari

10. Hanno Behrens

29. Syahwal Ginting

6. Tony Sucipto

81. Dwiki Arya

24. Resky Fandi Witriawan

19. Hanif Sjahbandi

Penyerang

Lini serang Persija juga mengundang banyak sorotan. Thomas Doll menggaet Abdulla Yusuf Helal dan Michael Krmencik yang sudah tiba lebih dulu.

Kedua striker anyar itu patut dinanti aksinya dalam gelaran Liga 1 mendatang. Keduanya memiliki pengalaman bermain di Liga Champions.

Berikut daftar lengkapnya

9. Abdulla Yusuf Helal

46. Osvaldo Haay

27. Michael Krmencik

99. Taufik Hidayat

98. Ricky Cawor

55. Muhammad Rafli Mursalim 

Tim Pelatih 

Tak hanya Thomas Doll, Persija Jakarta juga mendatangkan beberapa tim kepelatihan baru.

Persija mendatangkan asisten pelatih baru guna membantu Thomas Doll. Ialah Pasquale Rocco yang berasal dari Italia.

Pelatih kepala: Thomas Doll

Asisten pelatih: Ferdiansyah, Sopian Hadi, Pasquale Rocco

Pelatih fisik: Paul Keenan, Pavlos Keenan

Pelatih kiper: Jan Klima

Analisis statistik: Dani Budi Rayoga

Analisis video: Uzzy Assidra Muhammad  

The Jakmania Percaya Proses 

 "Ayo Persija, jadilah juara, kita rayakan bersama. Terserah mereka, ku hanya cinta Persija, kami selalu bersamamu," begitulah sepotong yel-yel yang dinyanyikan The Jakmania sebutan pendukung Persija Jakarta.

Tak ada yang berbeda dari Bojongsari hari itu, terkecuali keramaian yang sudah memenuhi Nirwana Park, sejak embun masih membasahi rerumputan.

Tak lain ialah The Jakmania, yang sejak pagi buta sudah memenuhi Nirwana Park, Bojongsari, untuk melihat Persija berlatih dengan pelatih barunya, Thomas Doll, Rabu (25/5/2022).

The Jakmania yakin dibawah kepelatihan pria asal Jerman itu, Persija Jakarta akan kembali menunjukkan taringnya pada kancah liga 1 mendatang.

Banyak harapan tertumpu pada pelatih asal Jerman tersebut. The Jakmania menjadi satu diantaranya yang dapat memengaruhi performa Persija.

Hal tersebut dibenarkan oleh Thomas Doll saat memberikan keterangan kepada awak media.

"Saya sudah 20 tahun menjadi pelatih, jadi saya biasa dengan tekanan, tekanan dari media, fans, pemain, dari semuanya. Saya bisa menangani itu," ujar Doll.

Tak kalah penting, Doll menilai pemain harus memiliki rasa percaya diri, karena menurutnya, terkadang ada pemain yang tidak bermain baik jika disaksikan belasan ribu penonton.

Hal tersebut dibenarkan oleh pemain senior Persija Jakarta, Andritany Ardhiyasa. Ia menyebut dengan kehadiran The Jakmania tentu seperti dua mata pedang, kehadiran mereka dapat menjadi semangat bagi timnya namun juga dapat mengendurkan kepercayaan diri pemain.

Pada lain kesempatan, menurut penilaian Ocang satu diantara ribuan The Jakmania yang hadir dalam laga uji coba Persija Jakarta vs Sabah FC, Minggu (5/6/2023). Persija dibawah kepemimpinan Thomas Doll akan lebih agresif dalam bermain.

Ocang membandingkan dengan pola permainan Persija musim lalu. Ia melihat pola permanan Macan Kemayoran lebih luwes dan berani menusuk area pertahanan Sabah FC.

"Yakin sama pelatih yang baru (Thomas Doll) kalau dibanding sama yang kemarin," ujarnya.

Pada pertandingan terakhirnya sebelum Liga 1 musim 2022/2023 bergulir, Persija Jakarta menang 4-2 atas Rans Nusantara, Sabtu (16/7/2022).

Pada pertandingan itu, terlihat pola permainan Persija sudah berubah drastis dibandingkan pada pertandingan-pertandingan sebelumnya.

Hal tersebut tentu tidak instan, kedatangan tiga pemain asing Persija diakui memang memberikan warna baru dalam gaya bermain Macan Kemayoran.

Ketiga rekrutan anyar asal benua biru itu pun kompak mencetak gol pada pertandingan kontra Rans Nusantara. 

Empat gol yang dikumpulkan oleh Persija Jakarta dikemas oleh, Michael Krmencik (8'), Hanno Behrens (28', 40'), Ondrej Kudela (59' pen).

Ada satu kalimat yang mungkin menjadi harapan besar The Jakmania dari Thomas Doll. Kalimat tersebut keluar dari mulut Doll pada konferensi pers usai pertandingan Persija vc Borneo FC, di Piala Presiden 2022.

"Pada kedatangan kami di Borneo selanjutnya, kalian akan melihat Persija yang berbeda," ujar Thomas Doll usai timnya takluk 1-2 oleh Borneo FC pada gelaran Piala Presiden 2022, Jumat (25/6/2022).

Tak hanya mendobrak semangat para pemain Persija untuk terus menunjukkan hasil maksimal, kalimat itu pun seolah harapan untuk The Jakmania.

Rekap Hasil Pertandingan Pramusim 2022/2023 Persija Jakarta 

Ujicoba Internasional, Persija Jakarta vs Sabah FC (1-2), Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu, (5/6/2022).

Piala Presiden 2022, Persija Jakarta vs Barito Putera (0-2), Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (18/6/2022).

Piala Presiden 2022, Rans Nusantara vs Persija Jakarta (5-1), Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (22/6/2022).

Piala Presiden 2022, Persija Jakarta vs Borneo FC (1-2), Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (25/6/2022).

Piala Presiden 2022, Madura United vs Persija Jakarta (2-1), Stadion Segiri, Samarinda, Kalimantan Timur, Selasa (28/6/2022).

Ujicoba, Persija Jakarta vs Munial Sports Group (6-1), Stadion PTIK, Jakarta, Sabtu (9/7/2022).

Ujicoba, Persija Jakarta vs Rans Nusantara (4-2), Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (16/7/2022).

(Alfarizy AF/M39)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas