Anggap PSIS Semarang Dapat Penalti Hantu, RANS Nusantara FC Telepon Ketum PSSI
Pihak RANS Nusantara FC sampai menelpon Ketua Umum PSSI terkait penalti di laga melawan PSIS Semarang di Liga 1 akhir pekan lalu
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - RANS Nusantara FC mengambil tindakan terkait kontroversi yang terjadi di laga pembuka Liga 1 pada Sabtu (23/7/2022) lalu.
Pada laga itu, PSIS Semarang selaku lawan RANS Nusantara FC dianggap mendapat penalti hantu di pertengahan babak kedua.
Terkait hal itu, pihak RANS Nusantara FC sampai menelpon Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan.
Baca juga: Cerita RANS Nusantara FC Pakai Jersey Penuh Tambalan Lawan PSIS Semarang, RD: Kami Bisa Kalah WO
Pihak klub berlambang burung Phoenix tersebut mengadukan soal penalti yang didapat Mahesa Jenar.
Ketum PSSI mengaku bakal melakukan investigasi lebih lanjut.
Tujuannya, agar permasalahan penalti ini mendapat kejelasan.
Ia mengaku bakal menyerahkan urusan ini kepada Komite Wasit.
"Soal penalti PSIS Semarang, saya sudah mendapat telpn dari pihak RANS Nusantara FC," ungkap Iriawan dikutip dari TribunBanten.
"Kami akan lakukan investigasi apakah itu diving atau memang pelanggaran."
"Kami serahkan itu kepada Komite Wasit," sambungnya.
Sebagaimana diketahui, PSIS mendapatkan hadiah penalti di sekira menit ke-75.
Penalti itu terjadi setelah pemain Mahesa Jenar, Oktafianus Fernando terjatuh di dalam kotak penalti RANS FC.
Oktafianus Fernando dianggap terjatuh berkat adanya dorongan atau kawalan dari pemain RANS, David Laly.
Namun alasan tersebut sejatinya dapat diperdebatkan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.