Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Pioli Masih Bela Sergino Dest yang Toxic Saat Milan Keok: Calabria Juga Payah, Kvaratskhelia Hebat

Menurut Pioli, bukan Sergino Dest yang cupu, tapi Kvaratskhelia memang hebat saat Milan takluk dari Napoli 1-2 di Serie A Liga Italia

Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Pioli Masih Bela Sergino Dest yang Toxic Saat Milan Keok: Calabria Juga Payah, Kvaratskhelia Hebat
twitter AC Milan
Bek sayap kanan AC Milan asal Amerika Serikat, Sergino Dest. Pemain 22 tahun ini dianggap sebagai biang kerok kekalahan AC Milan dari Napoli 1-2 pada laga pekan ke-7 Serie A Liga Italia, Senin (19/9/2022) dini hari. 

"Dia adalah pemain yang luar biasa, Calabria juga kesulitan. Kvaratskhelia adalah pemain hebat," kata Stefano Pioli dilansir MilanNews.

Stefano Pioli mengatakan hasil yang diraih timnya jelas tidak memuaskan, tidak hanya bagi dirinya tapi juga bagi pemain.

“Saya tidak puas sama sekali dan pemain saya juga tidak."

"Kami hanya mencetak satu gol, yang tidak cukup untuk semua peluang yang kami ciptakan,” kata Pioli dalam wawancara dengan DAZN.

Pemain depan Napoli Italia Matteo Politano (kiri) menantang bek AC Milan Prancis Theo Hernandez selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Napoli pada 18 September 2022 di stadion San Siro di Milan.
Pemain depan Napoli Italia Matteo Politano (kiri) menantang bek AC Milan Prancis Theo Hernandez selama pertandingan sepak bola Serie A Italia antara AC Milan dan Napoli pada 18 September 2022 di stadion San Siro di Milan. (MIGUEL MEDINA / AFP)

“Ini mengecewakan, karena (hasil) malam ini bisa terjadi ketika lawan bermain lebih baik, tetapi dalam hal ini kami seharusnya tidak kalah," katanya seperti dikutip dari Football Italia.

"Saya harap kami akan belajar dari (hasil) ini untuk lebih klinis di depan gawang."

"Karena kami melakukan segalanya dengan benar kecuali kesalahan dan kurangnya determinasi di kedua area penalti."

Berita Rekomendasi

“Saya mungkin datang ke sini dan mengatakan saya sangat senang karena kami bermain lebih baik dari Napoli."

"Kami menciptakan banyak peluang, tetapi mengingat kami adalah satu-satunya tim yang tidak terkalahkan di lima liga top Eropa selama 22 putaran, lebih lama dari Bayern Munich, Manchester City dan Real Madrid, sayang sekali kehilangannya dengan penampilan seperti itu,” ujarnya.

Baca juga: Milan dan Napoli Adu Tajam Senjata Rahasia, Giroud Disokong 3 Peluru, De Ketelaere Bakal Menyengat

Absennya Rafael Leao pada akhirnya jauh lebih dirindukan AC Milan dibanding ketidakhadiran Victor Osimhen oleh Napoli.

Peran Rafael Leao di Rossoneri, faktanya, tak bisa digantikan oleh Alexis Saelemaekers.

“Pada gol Simeone, kami memiliki terlalu banyak pemain penyerang dengan bola, yang memaksa Messias untuk bertahan lebih dalam, yang membuat Mario Rui bergerak bebas.

“Sulit untuk menyalahkan pergerakan pertahanan kami saat Napoli hanya benar-benar memiliki peluang itu."

"Saya lebih kecewa tentang kurangnya peluang yang bisa kami konversi (jadi gol)."

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Napoli
13
9
2
2
20
9
11
29
2
Atalanta
13
9
1
3
34
16
18
28
3
Inter Milan
13
8
4
1
31
14
17
28
4
Fiorentina
13
8
4
1
27
10
17
28
5
Lazio
13
9
1
3
28
14
14
28
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas