2 Warga Jember Jadi Korban Tewas Kerusuhan Usai Pertandingan Arema Vs Persebaya, Ada Luka Lebam
Jenazah Faiq tiba sekitar pukul 07.00 Wib, sedangkan Noval tiba di rumah duka pukul 08.30 Wib yang diiringi isak tangis keluarga, teman, dan tetangga
Editor: Eko Sutriyanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sri Wahyunik
TRIBUNNEWS.COM, JEMBER - Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang usai laga derbi Arema FC Vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022) ternyata menelan korban jiwa warga Jember Jawa Timur.
Kedua korban adalah Faiqotul Hikmah (22) warga Jl M Thamrin Lingkungan Pakem Kelurahan Kranjingan Kecamatan Sumbersari dan Noval Putra Aulia (18) warga Lingkungan Lamparan Kelurahan Wirolegi Kecamatan Sumbersari.
Jenazah keduanya tiba di rumah duka, Minggu (2/10/202) dan dibawa memakai ambulans secara terpisah.
Jenazah Faiq tiba sekitar pukul 07.00 Wib, sedangkan Noval tiba di rumah duka pukul 08.30 Wib.
Isak tangis keluarga, teman, dan tetangga menyambut kedatangan jenazah.
Baca juga: Bos Arema FC Gilang Juragan 99 Respons Iring-iringan Ambulans Jenazah Aremania dengan Emoji Menangis
Seperti yang terlihat di rumah Faiq. Isak tangis beriringan dengan lantunan kalimat tauhid.
"Adik saya memang pamit mau nonton Arema. Dia suporter Arema," ujar Nurlaila, kakak kandung Faiq.
Faiq dan Noval bertandang ke Stadion Kanjuruhan untuk memberi dukungan pada tim kesebalasan Arema FC.
Faiq dan Noval meninggal diduga karena berdesakan.
Ini terlihat dari luka lembam di beberapa bagian tubuh mereka.
Seperti diberitakan, terjadi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang usai laga Arema FC Vs Persebaya, Sabtu (1/10/2022).
Berdasarkan data terakhir, sebanyak 174 orang meninggal dunia sebanyak orang dalam kerusuhan Kanjuruhan itu.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Isak Tangis Warnai Kedatangan Jenazah Warga Jember yang Jadi Korban Kerusuhan di Kanjuruhan