Pelatih Arema Javier Roca Menangis Cerita Tragedi Kanjuruhan, Aremania Meninggal di Pelukan Pemain
Sambil menangis, Javier Roca menurutkan apa yang dia saksikan pada malam kelam tersebut, termasuk momen aremania yang meninggal di pelukan pemain.
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
"Hasil ini memang menyakitkan dan membuat kecewa."
"Tapi tanggung jawab tetap ada pada saya sebagai pelatih."
"Saya bicara kepada manajemen."
"Saya siap bertanggung jawab dan siap dipecat," kata Javier Roca, dilansir SuryaMalang.com.
Baca juga: Tragedi Kanjuruhan, Arema Bakal Disanksi Berat, Netizen: Degradasi! FIFA Bakal Banned Indonesia?
Javier Roca meminta maaf atas kekalahan timnya hingga berakibat kerusuhan dan banyak menelan korban jiwa.
Pihaknya meminta agar Aremania tak menyalahkan pemain karena tim merupakan tanggung jawabnya.
"Dari dalam hati saya meminta maaf pada Aremania dan warga Malang."
"Kalau mau mempertanyakan kualitas permainan, itu semua tanggung jawab saya," jelas pelatih asal Chili itu. (oln/goal/SuryaMalang/tribunkaltara)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltara.com dengan judul Reaksi Javier Roca, Arema FC Dipermalukan Persebaya di Liga 1 hingga Berujung Ricuh di Kanjuruhan