Soal Tragedi Kanjuruhan, Vennard Hutabarat Soroti Sitem Pengamanan dan Sistem Tiket
Menurut Veve, terlepas dari kejadian di Kanjuruhan, para Panpel pertandingan atau klub bisa mulai menerapkan sistem online ticketing.
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Lebih lanjut, Veve pun berharap PSSI dan Panpel bisa menunjukkan sikap tegas jelang bergulirnya pertandingan yang berbau derbi atau rivalitas.
"Ya belajar dari kejadian kemarin, PSSI bersama Panpel bisa bertindak tegas jika ada pertandingan yang ada unsur rivalitas, lebih baik diadakan tanpa penonton," ujar Veve.
Terkait dengan Panpel yang berjaga di stadion, ia pun mengimbau untuk memperbaiki sistem buka tutup pintu stadion.
Menurut Vennard Hutabarat, hal itu menjadi poin penting dalam penyelenggaraan pertandingan, supaya jalur keluarnya penonton bisa berjalan dengan baik.
"Kesalahan utama dari kejadian kemarin itu ada di panpel, yang namanya jalur evakuasi atau jalur keluarnya penonton, setiap akhir pertandingan itu tidak ada yang dikunci, minimal 25-30 menit sebelum pertandingan berakhir itu pintu harus dibuka," tegas Veve.
"Untuk apa? jika penonton sudah kecewa dengan hasil atau penonon yang ingin memutuskan pulang lebih awal itu bisa berangsur-angsur bisa pulang lebih dahulu," lanjutnya.
Momentum Perubahan Kultur
Direktur Utama PT Putra Sleman Sembada (PSS) Andy Wardhanaputra menyebut, Tragedi Kanjuruhan bisa menjadi momentum untuk perubahan kultur sepak bola di Indonesia.
Menurut Andy, kejadian tersebut bisa menjadi titik balik untuk evaluasi dunia sepak bola di Indonesia.
Evaluasi itu mulai dari manajemen pertandingan sampai mulai berubahnya rivalitas antar-suporter klub yang selama ini tumbuh subur.
"Tentunya kami dari PSS Sleman menyampaikan belasungkawa atas tragedi atau musibah di Kanjuruhan, saya rasa kita harus evaluasi bersama mudah-mudahan kedepannya kita bisa menyelenggarakan pertandingan dengan baik dan nyaman," ujar Andy Wardhanaputra saat dihubungi Rabu (5/10/2022) malam.
"Terus juga, saya melihat ini sebuah momentum yang baik untukmu suporter dari berbagai daerah, yang mungkin selama ini ada rivalitas, tapi belakangan ini saya lihat ada acara-acara untuk mempersatukan, dan yang sebenarnya diinisiasi oleh mereka (suporter) sendiri," lanjutnya.
Dengan berubahnya iklim sepak bola di Indonesia yang ke arah lebih baik, Andy pun menyebut para suporter bisa berubah menjadi lebih dewasa dalam menyikapi pertandingan.
Persib Sudah Duluan Terapkan 100 Persen Online Ticketing