Tim Budesliga Borussia Monchengladbach Dan KONI Pusat Sepakat Tingkatkan Standar Pelatih Indonesia
Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat bersama tim Liga Jerman (Bundesliga) Borussia Monchengladbach menginisiasi program bagi standar kepela
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat bersama tim Liga Jerman (Bundesliga) Borussia Monchengladbach menginisiasi program bagi standar kepelatihan di Indonesia.
Coaching Clinic itu ditujukan kepada beberapa pelatih akademi di DKI Jakarta dan sekitarnya dengan menghadirkan langsung pihak Borussia Mönchengladbach.
KONI Pusat berpegangan, pelatih memiliki peranan penting dalam mencetak pesepak bola berprestasi.
Kegiatan itu berlangsung di Kantor KONI Pusat, dekan dukungan dari Asosiasi Provinsi (Asprov) Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI), dan Asiana Soccer School, Kamis (8/12/2022).
Kegiatan itu dibuka secara resmi oleh Ketua Umum (Ketum) KONI Pusat Letjen TNI Purn Marciano Norman dengan diikuti oleh sekitar 40 pelatih di Jabodetabek.
Sementara itu, Borussia Academy Indonesia diwakili oleh Co-Founder, Saraswati Desch bersama Kepala Sekolah Sepak Bola Internasional Borussia Monchengladbach Wolfgang Heilmann dan jajarannya.
"KONI Pusat selaku induk organisasi olahraga kita memberikan dukungan kepada anggotanya, salah satunya adalah PSSI," ujar Marciano Norman.
"Kami menyadari bahwa sepak bola Indonesia itu akan maju apabila kita juga melakukan standarisasi pelatih. Oleh karena itu saya bersyukur Alhamdulillah pada pagi hari ini KONI Pusat dapat bekerja sama dengan Borussia Academy Indonesia,” sambungnya.
Lebih lanjut, Ketum KONI Pusat juga berharap kegiatan serupa bisa digelar di beberapa wilayah Indonesia lainnya.
Marciano Norman juga mengatakan telah berdiskusi dengan pihak Borussia Academy Indonesia untuk menginisiasikan program tersebut.
“Pada tahun-tahun yang akan datang, kita juga memberi kesempatan Coaching Clinic untuk pelatih-pelatih kita di daerah-daerah yang memang unggul dalam pembinaan sepak bolanya, dan daerah-daerah yang memungkinkan kita mendapatkan atlet-atlet sepak bola terbaik,” kata Marciano.
Senada dengan KONI Pusat, Borussia Academy Indonesia pun memiliki pandangan serupa, yaitu membuat sepak bola dapat dijangkau semua orang dimanapun.
Wolfgang Heilmann mengatakan, membina anak-anak menjadi kunci penting untuk meningkatkan kualitas sepak bola diperlukan sejak usia dini.
Salah satu tim dari Borussia Academy, Philip Stegert bahkan memuji potensi Indonesia. Ia mengatakan bahwa banyak bakat muda Indonesia. Hal yang perlu ditingkatkan dan penting baginya adalah teknik.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.