TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan Liverpool dari 3-1 Brentford di pekan ke-19 Liga Inggris menuai kecaman dari sang legenda, Jamie Carragher.

Kekalahan itu membuat Liverpool tertahan di posisi 6 klasemen Liga Inggris, berselisih 15 poin dari Arsenal yang di puncak.

Satu hal yang disorot oleh Jamie Carragher yakni soal minimnya kreatifitas di lini tengah Liverpool.

Mantan bek Liverpool ini menilai, The Reds perlu berbelanja pemain baru untuk mengisi posisi lini tengah.

Carragher membandingkan tim Klopp dengan tim Arsenal yang berjuang untuk memenangkan trofi selama tahun-tahun terakhir masa jabatan Wenger.

Baca juga: Darwin Nunez Gagal Bikin Gol ke Gawang Kosong, Klopp Lempar Sindiran Menohok Saat Liverpool Keok

“Liverpool telah membeli satu pemain lini tengah dalam 4 setengah tahun dan itu kembali menghantui mereka sekarang. Ini mengingatkan Arsenal Arsene Wenger yang tidak pernah menang lagi ketika ternyata terlalu teknis," kata Jamie, dikutip dari Express.

“Saya merasa seperti kita sedang menonton Jurgen Klopp ketika dia pertama kali datang ke klub," sambungnya.

Lebih lanjut, Jamie yang kini menjadi pundit ini mengatakan, tanpa gelandang yang didatangkan pada jendela transfer Januari, Liverpool tidak akan memiliki peluang untuk finis di empat besar musim ini.

“Bagaimana ini dibiarkan terjadi? Jika Liverpool berpikir mereka bisa masuk empat besar tanpa mendatangkan seorang gelandang - mereka sama sekali tidak punya peluang," katanya kepada Sky Sports.

Carragher sendiri yakin masalah lini tengah akan membutuhkan pengeluaran yang signifikan di bursa transfer jika ingin diselesaikan.

"Liverpool harus menjadi besar di musim panas. Anda memikirkan apa yang dihabiskan Manchester United dan Chelsea di musim panas dan mereka masih belum dekat sehingga itu menunjukkan kepada Anda dana yang Anda butuhkan untuk bersaing di puncak liga," kata dia.

Baca juga: Masalah Akut Konsistensi Liverpool, Cody Gakpo Juru Selamat The Reds Musim Ini

Kehadiran Cody Gakpo ke Liverpool telah menjadi sorotan tersendiri, pasalnya mereka sebenarnya memiliki cukup banyak opsi di lini depan.

Beberapa nama yang sudah ada yakni Darwin Nunez, Luis Diaz, Mohamed Salah, Diogo Jota, Roberto Firminho serta pemain muda Fabio Carvalho dan harvey Elliot.

Tapi Liverpool sebenarnya juga memiliki masalah di lini tengah yang kerap kalu buntu ide dalam serangan.

Liverpool sebenarnya memiliki Thiago Alcantara yang banyak mengatur tempo permainan.

Tapi disisi lain, mereka juga kerap kekurangan ide di lini tengah. Trerutama saat melawan Brenford, mereka cukup kesulitan untuk mencoba menembus pertahanan lawan.

Direktur olahraga Liverpool Ward yang menjadi juru transfer, akan meninggalkan Liverpool di akhir musim nanti.

Tentu jendela transfer Januari ini adalah waktu yang tepat baginya untuk memberi warisan apik di Lievrpool sebelum kepergiannya.

(Tribunnews.com/Tio)