Isu Pemecatan Hantui Lampard, Super Frank Optimis Bawa Everton Bangkit di Liga Inggris
Frank Lampard tetap optimis untuk membawa Everton bangkit di Liga Inggris yang masih menyisakan banyak laga.
Penulis: deivor ismanto
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Frank Lampard masih begitu percaya diri untuk membawa Everton bangkit di kompetisi Liga Inggris 2022/2023.
Usai kekalahan memalukan Everton melawan Brighton di pekan ke-19 Liga Inggris, nasib Frank Lampard di ujung tanduk.
Bermain di markas sendiri, Everton dicukur anak asuh Roberto De Zerbi itu dengan skor 4-1.
Baca juga: Liga Inggris: Erik Ten Hag Beri Penjelasan Anyar soal Cedera Martial dan Van De Beek
Bayang-bayang pemecatan pun menghantui sang juru taktik, Frank Lampard.
Bagaimana tidak, ditunjuk untuk membawa The Toffes tampil melejit di Liga Inggris, Lampard justru mendekatkan Everton dengan zona degradasi.
Jordan Pickford cs terperosok di posisi 16 klasemen Liga Inggris dengan hanya mengumpulkan 15 angka.
The Toffes pun hanya berjarak satu poin dari tim yang berada di ambang turun kasta.
Namun, Lampard tetap optimis untuk membawa Everton bangkit di Liga Inggris yang masih menyisakan banyak laga.
Eks pelatih Chelsea itu percaya dengan adanya proses dan evaluasi yang ia lakukan di ruang ganti The Toffes.
"Sejak saya berada di sini, kami berada dalam situasi ini, jadi ini bukan soal ketakutan, ini soal terus bekerja." kata Lampard dilansir Liverpool Echo.
Baca juga: Everton Masih Medioker di Liga Inggris, Pemecatan Lampard Tinggal Menunggu Waktu Saja
"Saya tidak bisa mengendalikan pembicaraan atau keputusan, ketika Anda berada di area meja ini, inilah yang terjadi."
"Anda kalah dalam permainan seperti ini, saya benar-benar memahami reaksi apa pun."
"Saya tidak terlalu banyak mendengarkannya (isu pemecatan) karena jika Anda melakukannya maka itu menjadi titik fokus Anda, jadi saya tidak fokus."
"Saya sangat percaya diri dan akan bekerja untuk mengubahnya," tegasnya.
Lampard percaya, hasil melawan Brighton bukanlah sebuah bencana bagi Everton.
Pasalnya, di laga sebelumnya, ia sukses membawa The Toffes memetik satu angka di markas sang juara bertahan, Manchester City.
"Saya tidak bisa memprediksi masa depan. Kami harus mencoba dan memenangkan pertandingan - hanya itu yang bisa kami lihat."
“Saya tidak berpikir kepercayaan adalah masalahnya. Kami menunjukkan bagaimana kami bisa bermain melawan Man City.
"Kita tidak bisa satu menit bagus satu menit buruk. Kita harus konsisten. Cara kita berdiskusi di ruang ganti sekarang adalah kita semua ingin memperbaikinya."
"Saya yakin kita bisa keluar dari situasi ini," tegas pelatih berusia 44 tahun itu.
Frank Lampard sendiri ditunjuk sebagai juru taktik Everton sejak Januari 2022 lalu.
Mantan gelandang Chelsea itu dipilih untuk menggantikan Rafael Benitez yang dianggap tak becus menangani The Toffes.
Namun sejak kedatangannya, Everton masih tampil terseok-seok, ia hanya mampu mencatatkan 25 persen kemenangan bagi tim yang bermarkas di Goodison Park itu.
(Tribunnews.com/Deivor)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.