Rekap Bursa Transfer Persija Jakarta: Witan Datang, Lini Depan Rasa Timnas Indonesia
Berikut rekap lengkap bursa transfer Persija Jakarta pada paruh musim Liga 1 2023, Witan SUlaeman bikin lini depan Macan Kemayoran rasa Timnas
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
LENGKAP - Rekap Bursa Transfer Persija Jakarta: Witan Datang, Lini Depan Rasa Timnas Indonesia
TRIBUNNEWS.COM - Rekap bursa Transfer Persija Jakarta pada jendela transfer paruh musim Liga 1 2022/23, tim berjuluk Macan Kemayoran termasuk tim yang aktif mengubah susunan komposisi pemain.
Persija Jakarta diketahui mendatangkan lima pemain dan melepas setidaknya delapan pemain pada bursa transfer Liga 1 2022 di paruh musim.
Satu yang paling menjadi sorotan adalah kembalinya Witan Sulaeman ke kompetisi tanah air dan bergabung dengan Macan Kemayoran.
Baca juga: Persija Rekrut Bek Karo United, Rahmat Nicko Bakal Dipoles Thomas Doll Jadi Tembok Kokoh
Baca juga: Line-up Sangar Timnas U-20 Indonesia Ala Shin Tae-yong: Potensial Tembus Semifinal Piala Asia U-20?
Diketahui, bursa transfer Liga 1 2022 periode paruh musim telah berlangsung sekitar satu bulan dan akhirnya ditutup pada akhir Januari 2023 ini.
Bursa transfer Liga 1 itu sebelumnya resmi dibuka pada Senin, 2 Januari 2023 30 Januari 2023
Adapun Persija Jakarta kembali mendatangkan pemain lokal pada bursa transfer paruh musim Liga 1 2022/2023.
Total ada lima pemain lokal yang sudah didatangkan Persija Jakarta untuk putaran kedua.
Berikut rekap lengkap bursa transfer Persija Jakarta pada paruh musim Liga 1 2023:
Pemain paling anyar adalah sayap kanan Timnas Indonesia, Witan Sulaeman yang resmi berseragam Persija Jakarta, Selasa (31/1/2023).
Pemain lokal Persija Jakarta yang direkrut pertama kali di bursa transfer musim ini adalah Dandi Maulana dari Persebaya Surabaya setelah bursa transfer dibuka.
Dandi Maulana akan mengisi slot bek tengah Persija Jakarta.
Mengingat Persija Jakarta kerap kehilangan dua bek tengah andalannya yaitu Muhammad Ferarri dan Hansamu Yama yang membela Timnas Indonesia.
Oleh karena itu, Dandi Maulana menjadi opsi terbaik Persija Jakarta sebagai pengganti Muhammad Ferarri dan Hansamu Yama.