Manchester City Kena Banjir Kritikan, Vincent Kompany Pasang Badan
Pelatih Burnley, Vincent Kompany, pasang badan usai Manchester City kena banjir kritikan akibat diduga melanggar peraturan Liga Inggris.
Penulis: Muhamad Deni Setiawan
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Burnley, Vincent Kompany, pasang badan usai Manchester City kena banjir kritikan.
Vincent Kompany mengatakan bahwa ia 'sangat skeptis' terhadap orang-orang yang 'menuding' Manchester City setelah klub itu didakwa oleh Liga Inggris.
Diketahui, juara Liga Inggris itu telah didakwa dengan 115 pelanggaran peraturan keuangan setelah dilakukan penyelidikan selama empat tahun.
Jika pada akhirnya Manchester City terbukti bersalah, mantan tim Vincent Kompany itu akan menghadapi sejumlah hukuman, mulai dari denda dan pengurangan poin hingga dikeluarkan dari liga.
"Saya melihatnya dan terkadang memutar mata sedikit," kata Kompany dikutip dari BBC Internasional.
“Tidak diragukan lagi ada banyak kebenaran di dunia yang akan datang dan memberi tahu Anda bahwa yang telah Anda lakukan salah, dan kemudian jika semua orang melihat diri mereka sendiri, saya pikir industri sepak bola secara umum bukanlah salah satu yang terlalu banyak menyalahkan."
"Saya pikir Anda semua akan memiliki sedikit senyum di wajah Anda untuk mengetahui tentang industri sepak bola."
"Saya sangat skeptis ketika orang mulai menuding [Manchester City]."
"Lakukan yang terbaik untuk diri sendiri dan mari kita coba perbaiki setiap saat, tetapi saya sedikit skeptis ketika jari-jari mudah diarahkan," ungkap pelatih Burnley itu.
Baca juga: Pep Guardiola Langsung Mengalihkan Perhatian Menghadapi Laga Manchester City vs Aston Villa
Pembelaan ini wajar saja sebab Kompany merupakan mantan kapten The Citizens.
Selain itu, ia merupakan sosok pemain yang lama mengenakan seragam tim Manchester Biru.
Pria berdarah Belgia itu membela Man City dari tahun 2008 hingga 2019.
Di sana ia berhasil memenangkan berbagai gelar bergengsi.
Termasuk empat gelar Liga Inggris pada musim 2011/12, 2013/14, 2017/18, dan 2018/19.
Sementara dakwaan atas City dimulai sejak akusisi Abu Dhabi United Group pada 2008, berkaitan dengan periode antara 2009 dan 2018--di mana klub memenangkan enam gelar liga.
Dalam sebuah pernyataan resminya, pihak City mengatakan bahwa tim mereka menyambut baik peninjauan masalah ini.
"Klub menyambut baik peninjauan masalah ini oleh komisi independen, untuk mempertimbangkan secara tidak memihak kumpulan bukti tak terbantahkan yang ada untuk mendukung posisinya."
"Oleh karena itu, kami berharap masalah ini dihentikan sekali dan untuk selamanya," tulisnya.
(Tribunnews.com/Deni)