TRIBUNNEWS.COM - Sheikh Jassim bin Hamad Al Thani, ketua salah satu bank terbesar Qatar, telah mengkonfirmasi tawaran untuk membeli Manchester United.

Putra Mahkota Qatar ini mengumumkan bahwa dia telah mengajukan penawaran kepada Glazers untuk membeli 100 persen saham klub Man United.

Jassim bin Hamad Al Thani mengatakan dia ingin mengembalikan klub ke kejayaannya, baik di dalam maupun di luar lapangan.

Tawaran itu tidak akan menimbulkan hutang, dan mereka mengatakan semua keuntungan akan diinvestasikan kembali melalui Nine Two Foundation.

"Kami ingin berinvestasi di tim sepak bola, pusat latihan, stadion, memperluas infrastruktur klub," demikian pernyataan Sheikh Jassim, dikutip dari Sky Sports.

Baca juga: Investor Saudi Arabia Ikut Bersaing dalam Pembelian Klub Manchester United, Berlomba dengan Qatar

Singkatnya, investasi ini akan memiliki tujuan agar Manchester United diakui di seluruh dunia karena keunggulan sepak bolanya dan dianggap sebagai klub terbaik di dunia.

"Visi dari penawaran ini adalah agar Klub Sepak Bola Manchester United terkenal dengan keunggulan sepak bola, dan dianggap sebagai klub sepak bola terbesar di dunia."

Pria berusia 41 tahun, dididik di akademi militer elit Sandhurst di Berkshire dan mengaku sebagai penggemar United seumur hidup.

Ia ingin mengembalikan tradisi lama dan kejayaan olahraga lama ke klub.

Langkah Sheikh Jassim ini dilakukan menjelang 'tenggat waktu' Jumat pukul 22:00 GMT untuk mengajukan proposal.

Baca juga: Update Penjualan Manchester United, UEFA Diminta Cegah Investor Qatar Beli Setan Merah

Keluarga Glazer diperkirakan meminta £ 6 miliar untuk melepaskan kendali dari tim Liga Premier.

Sebelumnya juga diberitakan ada pula pemiat MU dari AS, Asia, dan negara tetangga yang berpotensi Arab Saudi.

Orang terkaya Inggris, pendukung United Sir Jim Ratcliffe juga telah mengumumkan bahwa dia akan menawar.

Namun demikian, belum ada perkembangan terkait dengan penawaran resmi pembelian Man United ini selain dari Jassim bin Hamad Al Thani.

(Tribunnews.com/Tio)