Sinyal Main Aman Bernardo Tavares, PSM Riskan Dinakali Wasit hingga Akhir Kompetisi Liga 1
PSM Makassar merasa banyak dirugikan oleh keputusan wasit pada beberapa laga terakhir di Liga 1 2022/2023. Bernardo Tavares sinyal main aman.
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
Dengan demikian pada pertandingan selanjutnya (kontra Persikabo 1973) Erwin dan Yuran tidak bisa bermain karena hukuman skorsing akumulasi kartu kuning.
"Lihat pertandingan kita sebelumnya, dua kartu kuning. Saya tidak percaya terhadap sesuatu yang kebetulan. Lihat siapa di kartu kuning di pertandingan terakhir kita di kandang, dan kita tidak bisa memainkan di pertandingan sebelumnya," ujar Bernardo Tavares setelah melalui konferensi pers.
Tavares juga membagi cerita yang sedikit menggelitik bersama asissten pelatihannya.
Pelatih yang berpotensi bawa PSM Makassar kerap taruhan siapa pemain yang akan diganjar kartu oleh wasit.
"Kadang saya memikirkan pertandingan selanjutnya saya taruhan dengan asisten saya, lihat ini (pemain) kemungkinan akan diberikan kartu kuning supaya cukup akumulasinya di pertandingan selanjutnya.
Banyak kesempatan saya benar. Bukan suatu kebetulan tentunya," tutup Tavares.
Dengan kalimat tersebut nampaknya PSM Makassar akan bermain lebih berhati-hati untuk laga kedepan.
Baca juga: Hasil Persebaya vs Persib Liga 1: Imbang 2-2, Maung Bandung Makin Sulit Kejar PSM
PSM Waspadai Bhayangkara
Juku Eja sendiri dijadwalkan akan memainkan laga kandang kontra Bhayangkara FC di kandang (17/3/2023).
Ujian tersendiri bagi skuad asuhan Bernardo Tavares.
Selain tampil tanpa Yuran Fernandes, Juku Eja berpeluang terjungkal.
Bhayangkara FC telah sedang memiliki rekor mentereng.
Skuad Caretaker Agus Sugeng Riyanto kini bertengger pada posisi ke 7 klasemen dan mengincar para pesaing di atasnya.
Bermula dari Persija Jakarta yang ditumbangkan dengan skor 2-1 (16/2/2023).
Berlanjut kemenangan besar 4-0 atas Madura United (20/2/2023).