Menebak Alasan Belanda Ogah Justin Hubner ke Timnas Indonesia: The Next Nathan Ake di Liga Inggris?
Pihak KNVB barangkali melihat Justin Hubner sebagai the next Nathan Ake, bek timnas Belanda yang dibesarkan Liga Inggris.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Panggilan timnas Belanda U-19 pun datang, dan pada akhirnya ia mengumpulkan tujuh caps untuk Oranje Muda.
Usia 16 tahun adalah usia minimal bagi seorang pemain untuk berpindah negara, dan Wolverhampton Wanderers segera mencaploknya pada Januari 2020.
Justin Hubner merupakan salah satu pemain terakhir yang direkrut Wolverhampton sebelum regulasi Brexit diterapkan pemerintah Inggris.
Di klub papan tengah Premier League itu, Hubner muda langsung diuji dengan sesi latihan bersama para bintang Wolves.
Sebelum pandemi Covid-19, ia langsung dihadapkan dengan para pemain top seperti Raul Jimenez, Joao Moutinho, hingga adama Traore.
"(Traore) sangat cepat dan kuat, sangat tidak normal," ucap Justin Hubner dikutip dari Voetbalzone (29/9/2020).
"Saya tidak mengatakan bisa menghentikannya, tapi saya pikir (latihan dengannya) berlangsung dengan baik."
"Pada awalnya saya cukup gugup, tetapi pada kesempatan berikutnya tidak ada rasa aneh lagi ... saya berterima kasih pada mereka dan mengobrol ringan."
Musim ini, Hubner sudah mengoleksi 11 penampilan di Premier League 2, kompetisi untuk tim muda Premier League.
Dengan catatan impresif itu, bisa dikatakan Hubner memiliki ceiling cukup tinggi, mengingat ia belum menyentuh usia 20 tahun.
Pihak KNVB barangkali melihat Justin Hubner sebagai the next Nathan Ake, bek timnas Belanda yang dibesarkan Liga Inggris.
Sembilan tahun sebelum Hubner tiba di Inggris, Nathan Ake lebih dulu tiba di akademi Chelsea.
Ake kemudian dipinjamkanke Reading, Watford, dan Bournemouth, hingga pada akhirnya menjadi pilihan reguler di Manchester City-nya Pep Guardiola.
Dengan pilihan klub peminjam yang tepat (atau langsung menembus tim utama Wolves), Hubner sangat mungkin bisa mengikuti jejak Ake.
Jika sudah demikian, KNVB akan dituduh tertidur apabila seorang bek top sekelas Hubner justru bermain untuk Indonesia. (Najmul Ula/BolaNas)