PSSI Bicara Soal Potensi Sanksi FIFA Buat Indonesia: Pembekuan Anggota Sampai Penghentian Kompetisi
Di antaranya sanksi yang bisa didapat Indonesia dari FIFA seperti pembekuan keanggotaan hingga pemberhentian kompetisi lokal.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
"Kita tahu kita tidak bisa, maka tidak bisa main di pertandingan yang diatur oleh FIFA di semua level, dunia maupun ASEAN."
Baca juga: Pernyataan Wayan Koster Soal Indonesia Gagal Tuan Rumah: Bali Tak Menolak Piala Dunia U-20
Baca juga: Mimpi Piala Dunia Terkubur, Pemain Timnas Indonesia U-20 Pakai Pita Hitam: Suporter Diminta Ikut
"Kita sudah tidak bisa lagi melaksanakan FIFA matchday, negara lain yang yang anggota FIFA juga tidak mungkin datang ke sini. Kita tidak bisa keluar," ujar mantan Menteri Pemuda dan Olahraga itu.
Menurut Zainudin, terdapat pula dampak sanksi lain yang mungkin diterima Indonesia yakni pada kompetisi-kompetisi yang dinaungi PSSI.
"Kan ujung kompetisi itu terbentuknya timnas. Kalau timnas tidak bisa berkompetisi, keluar dari event FIFA, tentu kita tidak melakukan pembentukan timnas. Itu yang paling berat buat kita di samping lain-lain," ujar Zainudin.
"Jadi kita tidak bicara lagi Piala Dunia, tetapi bagaimana menyelamatkan sepak bola Indonesia, Mohon doanya," tambahnya.
Terkait pembatalan ini, pemerintah Indonesia dalam hal ini Presiden Jokowi belum memberikan keterangan resmi.
Baca juga: Peru Dikabarkan Gantikan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20, PSSI Masih Terus Lobi FIFA
FIFA dikabarkan sudah menyiapkan negara-negara pengganti seperti Argentina dan Qatar usai membatalkan turnamen tersebut di Indonesia.
FIFA juga belum memberikan keterangan apakah timnas U-20 Indonesia tetap bisa tampil di Piala Dunia U-20 2023.
Tetapi yang jelas, Indonesia hanya bisa lolos ke Piala Dunia U-20 dengan status tuan rumah.
Pasalnya skuad Garuda Muda telah gagal menembus empat besar Piala Asia U-20 2023.
Berikut daftar 24 tim yang lolos Piala Dunia U-20 2023:
AFC
Indonesia (tuan rumah)
Jepang (peringkat ketiga Piala Asia U-20 2023)