Romansa Liga 2 PSS Sleman Berakhir, Bagus Nirwanto dan Ega Rizky Berpisah dengan Elang jawa
Romansa Liga 2 PSS Sleman berakhir ditandai dengan berpisahnya Ega Rizky dan Bagus Nirwanto dengan tim Super Elang Jawa.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
TRIBUNNEWS.COM - Romansa Liga 2 PSS Sleman berakhir ditandai dengan berpisahnya Ega Rizky dan Bagus Nirwanto.
Dua punggawa Super Elang Jawa tersebut merupakan bagian dari cerita indah bersejarah PSS Sleman pada tahun 2018.
Seperti diketahui, di penghujung tahun 2018 PSS Sleman berhasil mengalahkan Semen Padang FC dengan skor meyakinkan 2-0 di Stadion Pakansari, Bogor, (4/12/2018).
Dua gol yang dicetak oleh Cristian Gonzales dan Rifal Lastori tersebut membawa PSS Sleman juara Liga 2 sekaligus promosi ke kasta tertinggi kompetisi sepak bola Indonesia, Liga 1.
Baca juga: Reformasi Skuad PSS Sleman, Wujudkan Rasa Baru di Liga 1 2023/2024
Bagus Nirwanto yang kala itu menjabat sebagai kapten dengan kebahagiaan dan wajah yang sumringah mengangkat trofi Liga 2.
Begitu pun dengan Ega Rizky yang menjaga gawang PSS Sleman dari ancaman Semen Padang hingga berakhir clean sheet.
Keduanya menandai akhir dari cerita indah PSS Sleman juara Liga 2.
"Terima kasih Ega Rizky dan bagus Nirwanto atas dedikasimu selama bertahun-tahun," tulis PSS Sleman di akun Instagramya, Sabtu (22/4/2023).
"Terima kasih untuk semuanya, terima kasih untuk semua kenanangan! Sukses untuk karier selanjutnya. Semua yang terbaik untuk kalian berdua." diakhiri dengan emoticon love berwarna hijau.
Bagus memang identik dengan PSS Sleman, sang kapten yang kerap tampil di hadapan pendukung tim, pemain yang menjadi mentor dalam tim, serta kepemimpinannya di hadapan para pemain.
Tapi apalah daya, Bagus Nirwanto jadi proyeksi besar-besaran PSS Sleman musim ini yang akan merombak 60-70 persen dari skuad musim 2022/2023.
"Yang pasti manajemen PSS Sleman musim ini (2023/2024) sangat serius untuk mempersiapkan tim lebih awal. Di jendela transfer kali ini kurang lebih 70 persen pemain yang direkrut," ucap Public Relation PSS Sleman, James Purba pada Kamis (20/4) dikutip dari Tribun Jogja.
Menurut James Purba, PSS Sleman ingin lebih baik dari musim-musim sebelumnya dalam mengarungi kompetisi Liga 1.
PSS Sleman mengakhiri musim 2021/2022 di posisi 3 klasemen akhir Liga 1, tapi terancam degradasi karena hanya selisih 3 angka dari tim yang terdegradasi, Persipura (16).