Borussia Dortmund Imbang Lawan Bochum, Peluang Bayern Munchen Ambil Alih Puncak Klasemen Terbuka
Bayern Munchen bisa kembali ke puncak klasemen Liga Jerman mengkudeta Borussia Dortmund setelah hasil imbang yang diperoleh sang rival.
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
TRIBUNNEWS.COM - Bayern Munchen bisa kembali ke puncak klasemen Liga Jerman mengkudeta Borussia Dortmund setelah hasil imbang yang diperoleh sang rival.
Borussia Dortmund meraih hasil imbang 1-1 saat bertandang ke markas Bochum pada pekan 30 Liga Jerman, Sabtu (29/4/2023).
Hasil imbang ini membuat Dormund hanya mendapat tambahan satu poin saja menjadi 61 poin.
Jarak poin The Borussian dengan Bayern Munchen hanya dua poin. Die Roten baru akan berlaga melawan Hertha Berlin pada Minggu (30/4/2023) besok.
Peluang tim asuhan Thomas Tuchel untuk menang terbuka lebar mengingat lawannya adalah tim yang menjadi juru kunci klasemen Liga Jerman.
Terlebih, performa Hertha Berlin di tiga laga terakhir cukup buruk, menelan tiga kekalahan.
JIka Munchen menang, mereka akan kembali ke puncak klasemen yang mereka lepaskan pada akhir pekan lalu setelah kalah dari Mainz.
Baca juga: Thomas Tuchel dan Pimpinan Bayern Munchen Hadapi Situasi Genting, Dewan Klub Segera Beri Keputusan
Bayern bisa unggul satu poin nantinya. Satu poin ini cukup berharga mengingat laga tinggal menyisakan 4 pertandingan lagi.
Dengan empat pertandingan sisa, hasil imbang yang diraih Dortmund ini membuat peluang mereka untuk kembali meraih gelar juara Liga Jerman hanya tipis.
Untuk diketahui, terakhir kali mereka juara Bundesliga yakni pada musim 2011/12. Setelah itu selalu diraih oleh Bayern Munchen.
Dalam laga melawan Bochum, Dortmund secara mengejutkan tertinggal terlebih dulu melalui gol cepat di menit 5' melalui Anthony Losila.
Namun keunggulan itu tak bertahan lama karena Karim Adeyemi langsung menyamakan skor menjadi 1-1 dua menit berselang.
Di tengah laga, Dortmund sempat marah dengan wasit dan VAR menyusul dua klaim penalti di akhir pertandingan.
"Ini sangat pahit bagi kami. Itu adalah pertandingan yang intens tetapi kami memiliki peluang," kata pelatih Dortmund Edin Terzic.
"Saya minta maaf atas nada dan emosi saya, tetapi saya mengatakannya minggu lalu bahwa bagi kami dan juga bagi saya ini mungkin satu-satunya kesempatan dalam hidup kami untuk mendekati gelar."
"Maka Anda memiliki keputusan seperti itu ketika begitu banyak yang dipertaruhkan. Satu-satunya hal yang saya minta kepada wasit adalah untuk melihatnya lagi," ujarnya, dikutip dari ESPN.
Baca juga: Thomas Tuchel Datang, Bayern Munchen Malah Terancam Tanpa Gelar di Musim Ini
Peluang terbaik Dortmund saat melawan Bochum datang setelah masuknya Marco Reus di menit ke-73, dengan umpan dari gelandang Youssoufa Moukoko, tetapi usahanya ditepis oleh kiper Bochum Manuel Riemann.
Kemudian tiga menit berselang juga ada melalui jude Bellingham sebelum Donyell Malen melakukan sepakan dengan tumit belakangnya yang ternyata masih bola melebar.
Dortmund memasukkan bola ke gawangnya pada menit akhir tetapi Mats Hummels , yang menyundul ke gawang, berada dalam posisi offside.
The Borussian juga menginginkan tendangan penalti karena handball Bochum, namun wasit memberi hadianya.
Kebuntuan mencetak gol mengharuskan Dortmund menunggu hasil hari Minggu di Munich untuk mengetahui bagaimana peluang gelar mereka terlihat.
(Tribunnews.com/Tio)