Kabar Mantan Striker Eero Markkanen yang Pernah Didepak PSM, Kini Jadi Top Skor di Liga 2 Finlandia
Masih ingat dengan mantan striker PSM Makassar, Eero Markkanen? Dulu didepak dari Pasukan Ramang karena mlempem, kini jadi top skor Liga 2 Finlandia
Penulis: Siti Nurjannah Wulandari
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Masih ingat dengan mantan striker PSM Makassar, Eero Markkanen?
Ya, dulu Eero Markkanen pernah membela Pasukan Ramang di Liga 1 2019 silam.
Namun jasa Eero Markkanen tak dilanjutkan.
Bersama PSM Makassar, pemain jebolan akademi Real Madrid tersebut sukses menyumbangkan 11 gol.
Eero Markkanen bahkan membantu Pasukan Ramang saat mentas di AFC Cup dengan menyumbangkan lima gol.
Setelah itu, Eero Markkanen sayangnya mengalami penurunan performa.
Pemain berusia 31 tahun tersebut menderita cedera pinggang saat melawan Semen Padang.
Kala itu posisi Eero Markkanen digeser oleh Guy Junior.
Bahkan Ferdinand Sinaga yang sempat menepi karena cedera engkel juga mulai menggeser Markkanen.
Baca juga: Kabar Mantan Striker Persib, Jonathan Bauman Baru Cetak Gol Penentu Kemenangan Barcelona SC
Manajemen PSM memilih memutus kontrak pemain bernama lengkap Eero Pekka Sakari Markkanen.
PSM memilih mendatangkan Amido Balde dari Persebaya.
Setelah didepak dari PSM, Eero Markkanen kembali ke negara asalnya Finlandia.
Sempat singgah di Liga Super Malaysia di tahun 2021, Eero Markkanen tetap kembali ke kampung halamannya.
Saat ini Eero Markkanen membela IF Gnistan.
IF Gnistan merupakan klub sepak bola yang berkompetisi di Liga 2 Finlandia yang disebut Ykkonen.
Baru bermain delapan pekan, sosok Eero Markkanen tampil dominan bersama Gnistan.
Ia sukses menyumbang enam gol dari tujuh penampilannya bersama Gnistan.
Enam gol tersebut membuat nama Markkanen memuncaki top skor sementara Liga Ykkonen.
Tentu kesempatan Markkanen mendapatkan predikat top skor musim ini masih terbuka. Liga 2 Finlandia akan menggelar pertandingan hingga pekan 22.
Baca juga: PSM Kenalkan Adilson Silva dan Kike Linares, Pemain Asing Pasukan Ramang Komplit
Eero Markkanen Sanjung Keramahan Suporter Indonesia
Hengkang dari Indonesia, Markkanen sempat menyinggung soal keramahan suporter Tanah Air.
Satu hal yang ia ingat adalah saat PSM menggelar latihan perdana yang dihadiri ratusan suporter di stadion, dimana suporter mendatanginya dan meminta berfoto bersama.
“Mereka dikenal di mana-mana. Biasanya mereka datang ke pemain dan menginginkan foto bersama, itu hal yang luar biasa dan tak ada ketakutan sama sekali," kata Markkanen, dikutip dari Tribun Timur.
Menurut Markkanen, orang Indonesia adalah orang yang ramah, hal itu yang membuatnya menikmati tinggal di Indonesia, khususnya Makassar meskipun waktunya singkat.
“Ketika kamu menunjukkan rasa hormat kepada mereka, kamu juga mendapatkannya kembali. Saya tinggal dan menikmati hidup di sana," ungkapnya.
Pemain bertubuh jangkung ini juga mengungkapkan sempat kesulitan beradaptasi di Indonesia, namun Ia sedikit terbantu dengan pemain asing PSM lainnya waktu itu, Aaron Evans.
"Evans memberi tahu saya tentang dasar-dasar, menunjukkan dimana lokasi restoran atau makanan yang enak dimakan dan juga membantu sebagai juru bahasa," kenangnya.
Terkait sepakbola, menurut Markkanen, secara teknis pemain bagus banyak di Liga Indonesia, tetapi secara taktik permainan tak terlalu baik.
Ditanya apakah dirinya menyesal pernah bermain di Indonesia, Markkanen mengatakan bahwa dirinya tak mau melihat lagi ke belakang.
“Itu adalah pengalaman yang luar biasa. Tapi saya tak mau melihat lagi ke belakang, itu tidak sepadan. Andai bisa berbeda, mungkin kondisinya tidak seperti ini,” pungkasnya. (*)
(Tribunnews.com/ Siti N/ Tribun-Timur.com/ Fahrizal Syam)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.