Barca Harus Jual Pemain dan Memotong Gaji Pemainnya, Ini yang Membuat Messi Tak Jadi ke Barcelona
Ada alasan kuat mengapa Lionel Messi memutuskan tidak jadi ke Barcelona meskipun dia sangat menginginkan untuk kembali ke klub Catalan.
Penulis: Muhammad Barir
Pemain andalan Argentina itu mengungkapkan tentang bagaimana peristiwa masa lalu di sekitarnya memaksanya membuat keputusan untuk berpaling dari reuni dengan Barcelona, klub masa kecilnya.
Keputusan Lionel Messi meninggalkan Eropa untuk terus bermain di Amerika Utara telah mengguncang dunia.
Penggemar Barcelona merasa dikhianati atas keputusannya, sementara penggemar MLS sudah menantikan untuk melihatnya di lapangan.
Tetapi sebelum itu terjadi, pemain Argentina itu memutuskan untuk berbagi alasan mengapa dia memilih untuk pindah ke Amerika.
Sebagian besar berkaitan dengan cara dia meninggalkan Barcelona beberapa tahun lalu.
Dalam sebuah wawancara dengan Mundo Deportivo dan Sport, mantan bintang Blaugrana itu tidak menahan diri ketika membahas bagaimana kepergiannya dari Camp Nou berdampak langsung pada keputusan yang diumumkan hari ini.
"Jelas saya ingin kembali, saya sangat menginginkannya terjadi," kata Messi.
"Tetapi di sisi lain, setelah melalui semua yang terjadi ketika saya pergi, saya tidak ingin berada dalam situasi yang sama: menunggu dan melihat apa yang akan terjadi." katanya.
"Saya tinggalkan keputusan terkait masa depan saya di tangan orang lain. Saya ingin memutuskan sendiri, memikirkan saya dan keluarga saya," kata Messi.
Pesepakbola itu kemudian mengaku tidak ingin memikul beban menyaksikan ada beberapa pemain bintang Barcelona dipecat dari klub Blaugrana untuk memfasilitasi perekrutannya.
"Saya mendengar bahwa La Liga telah menerima segalanya dan bahwa kami berada di jalur yang benar bagi saya untuk kembali,"
"Tetapi ada banyak hal yang harus diselesaikan sebelum saya dapat kembali".
"Saya mendengar mereka harus menjual pemain atau memotong gaji mereka. dan saya tidak ingin melalui itu, atau ada hubungannya dengan keputusan itu," kata pemain itu.
Pemenang Piala Dunia 2022 dengan La Albiceleste bahkan menunjuk beberapa eksekutif Blaugrana dan La Liga, yang bertanggung jawab atas kepergiannya pada tahun 2021 dan yang juga menyalahkannya atas beberapa masalah yang bahkan tidak dia sadari.