Pedas! Messi Balas Cemoohan Ultras PSG, Benarkah Gegara Argentina Kalahkan Prancis di Final?
dalam sebuah wawancara terbaru, Lionel Messi membalas aksi dan perilaku suporter PSG itu secara pedas atas aksi ultras klub menyerangnya awal tahun in
Penulis: Hasiolan Eko P Gultom
Pedas! Lionel Messi Balas Cemoohan Fans PSG, Benarkah Gegara Argentina Kalahkan Prancis di Final Piala Dunia 2022?
TRIBUNNEWS.COM - Aksi Ultras PSG dianggap sebagai satu di antara faktor Lionel Messi tak memperpanjang kontraknya di klub Ibu Kota Perancis tersebut.
Bagaimana tidak, gelombang hujatan dan cemoohan dari Ultras PSG datang ke Messi seiring habisnya masa kontrak La Pulga di PSG, sebelum akhirnya dia memilih pergi dan menuju ke Inter Miami
Belakangan, dalam sebuah wawancara terbaru, Lionel Messi membalas aksi dan perilaku suporter PSG itu secara pedas atas aksi ultras klub menyerangnya awal tahun ini.
Baca juga: VIDEO Kocak, Tahan Bola Pakai Wajah, TikToker Khaby Lame Tersungkur oleh Umpan Jauh Ronaldinho
Baca juga: Revolusi Besar AC Milan Pasca-Pemecatan Maldini: 13 Pemain Ditendang, Messi dari Turki Mau Datang
Seperti diketahui, pemain berusia 36 tahun, yang merayakan ulang tahunnya kemarin (24 Juni), sering dicemooh di bulan-bulan terakhirnya di Parc des Princes.
Messi juga kena kritik saat ultras memprotes kebijakan para petinggi klub Ligue 1 itu pada Mei.
Sekarang, Messi bukan lagi menjadi bagian dari PSG setelah memutuskan meninggalkan klub ibu kota Prancis dan memulai babak baru bersama tim MLS Inter Miami.
Setelah liburan musim panas, debut Messi bersama Inter Miami dijadwalkan akan berlangsung pada 21 Juli.
Merefleksikan hubungannya dengan suporter PSG, Messi mengatakan kepada beIN Sports hal yang pedas, kalau perilaku suporter PSG memang cenderung menghina para pihak yang justru jadi tulang punggung klub dalam meraih prestasi.
Messi mengungkapkan, awalnya, kehadirannya di PSG berlimpah dukungan, meski pada akhirnya semua berubah.
Baca juga: Lionel Scaloni: Tak Ada Pemain Indonesia yang Spesial Bagi Saya
"Saya pikir pada awalnya itu adalah sesuatu yang luar biasa. Tetapi kemudian beberapa orang mulai memperlakukan saya secara berbeda, (mereka adalah) bagian dari suporter Paris.
“Saya pikir sebagian besar masih melihat saya dan memperlakukan saya seperti yang mereka lakukan di awal, tetapi ada keretakan dengan sekelompok besar penggemar Paris, yang jelas bukan niat saya, jauh dari itu," kata dia.
Messi menyinggung, perilaku ultras PSG yang gemar menyerang itu juga menghantam sosok lain dirinya.
Kylian Mbappe dan Neymar, kata Messi, adalah juga korban serangan dari cemoohan Ultras PSG.