Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Disebut Tak Sesuai Standar FIFA, Apa Alasan Jakarta International Stadium Pakai Rumput Hybrid?

Tujuan rumput JIS diganti agar stadion dapat digunakan untuk menggelar Piala Dunia U17 2023. Padahal Rumput hybrid disebut sesuai rekomendasi FIFA

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Disebut Tak Sesuai Standar FIFA, Apa Alasan Jakarta International Stadium Pakai Rumput Hybrid?
Warta Kota/Yulianto
Progres pembangunan Jakarta International Stadium (JIS) di Tanjung Priuk, Jakarta Utara, sudah memasuki tahap akhir, Senin (21/2/2022). PT Jakarta Propertindo (Jakpro) menyebut, proses pembangunan Jakarta International Stadium sudah mencapai 96,97 persen. Kepala Divisi Sekretaris Perusahaan, Nadia Diposanjoyo mengatakan, saat ini JIS memasuki tahap pemasangan atap buka tutup atau retractable roof. Pembangunan Jakarta International Stadium ditargetkan rampung Maret 2022. Warta Kota/Yulianto 

Disebut Tak Sesuai Standar FIFA, Apa Alasan Jakarta International Stadium Pakai Rumput Hybrid?

TRIBUNNEWS.COM - Pada jelang peresmiannya pada 24 Juli 2022 silam, Jakarta International Stadium (JIS) diklaim sebagai satu di antara stadion paling modern dengan segudang fasilitas mumpuni di tanah air.

Pembangunan Stadion JIS yang menelan biaya sekitar Rp 4,5 triliun itu disebut-sebut menawarkan sejumlah hal baru bila dibandingkan dengan stadion lain di Indonesia, termasuk dalam soal pemilihan rumput lapangan.




Namun belakangan, berkenaan dengan pengajuan Stadion JIS sebagai satu di antara venue Piala Dunia U-17 2023, rumput di stadion ini justru dianggap tidak memenuhi stardar FIFA.

Baca juga: Terungkap, Stadion JIS Punya Aspek Berbahaya Bagi Penonton, Erick Thohir: Ganti Semua Rumput

Baca juga: Megahnya Markas Baru Persija, Stadion JIS Sudah Pecahkan 3 Rekor, Atap Buka-Tutup, Rumput Hybrid

Hal itu diungkapkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, saat bersama dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dan Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, melakukan kunjungan ke JIS pada Selasa (4/7/2023).

Untuk itu, kata Basuki, pihaknya akan menganggarkan sebesar Rp 6 miliar untuk penggantian rumput Stadion JIS.

JIS merupakan stadion yang bakal menjadi opsi arena pertandingan Piala Dunia U17 2023.

BERITA TERKAIT

Setelah melakukan kunjungan, Basuki Hadimuljono menilai bahwa JIS mesti melakukan sejumlah perbaikan, salah satunya menyangkut rumput.

Pasalnya, rumput di Jakarta International Stadium saat ini disebut Basuki Hadimuljono belum memenuhi standar FIFA.

“Hari ini kami melihat JIS, stadion yang bagus, tetapi kami evaluasi FIFA. Mudah-mudahan bisa memenuhi standar, salah satu yang utama rumput,” kata Basuki kepada awak media.

Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (21/9/2021). Progres pembangunan JIS dengan kapasitas 82.000 penonton yang dikerjakan oleh PT Jakarta Propertindo telah mencapai 71 persen. Struktur stadion ini dibangun dengan tinggi 85 meter, lebar 258 meter, dan panjang 279 meter. Stadion modern itu dirancang sedemikian rupa sehingga membuat jarak tribun dan lapangan lebih dekat dengan tiga tingkatan, yakni lower tribun, middle tribun, dan upper tribun. Tribunnews/Jeprima
Pekerja menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Tanjung Priok, Jakarta Utara, Selasa (21/9/2021). Progres pembangunan JIS dengan kapasitas 82.000 penonton yang dikerjakan oleh PT Jakarta Propertindo telah mencapai 71 persen. Struktur stadion ini dibangun dengan tinggi 85 meter, lebar 258 meter, dan panjang 279 meter. Stadion modern itu dirancang sedemikian rupa sehingga membuat jarak tribun dan lapangan lebih dekat dengan tiga tingkatan, yakni lower tribun, middle tribun, dan upper tribun. Tribunnews/Jeprima (TRIBUNNEWS/Jeprima)

“Kondisi rumput sekarang, menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yang memasang rumput GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk dalam standar FIFA dengan kondisi sekarang,” ujar dia.

Oleh karena itu, Basuki Hadimuljono mengungkapkan bahwa seluruh rumput JIS bakal diganti setelah menerima saran dari Chairman Karya Rama Prima (KaerPe), Qamal Mustaqim.

“Namun ada solusinya. Kami akan ganti semua rumput tersebut sesuai dengan Pak Qamal sebagai ahli agronomi untuk rumput di stadion.”

“Menurut beliau, harus diganti mau tiga bulan bisa dipakai. Itu jangka pendek saja. Nanti kalau jangka panjang, mungkin harus diubah rumputnya,” ucap Basuki lagi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas