Gebrakan Declan Rice Saat Arsenal Menang 6-5 Atas AS Monaco, Debut Rice Tampil Menawan di Emirates
Declan Rice tampil menawan dalam debutnya di Stadion Emirates saat The Gunners mengalahkan AS Monaco lewat adu penalti 5-4 menyusul hasil imbang 1-1.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
TRIBUNNEWS.COM- Declan Rice mengirim pesan kuat kepada para penggemar Arsenal.
Declan Rice tampil menawan dalam debutnya di Stadion Emirates saat The Gunners mengalahkan AS Monaco lewat adu penalti 5-4 menyusul hasil imbang 1-1 di ajang Emirates Cup, Kamis (3/8) dini hari.
Pelatih Mikel Arteta juga memberikan petunjuk jelas tentang bagaimana, dan di mana Declan Rice akan beroperasi musim ini.
Rice dipercaya menggantikan peran Granit Xhaka yang hengkang ke Bayer Leverkusen setelah tujuh tahun bercokol di posisi kiri di lini tengah Arsenal.
Dan rekrutan baru ini terlihat langsung betah dalam peran baru tersebut. Mantan kapten West Ham ini diberi keleluasaan untuk menjelajah lebih jauh dari biasanya.
Dia menjalin kerja sama brilian dengan Gabriel Martinelli yang berada di depannya, dengan Thomas Partey jadi tandemnya dalam formasi Arsenal 4-2-3-1.
Gelandang Inggris berusia 24 tahun yang memecahkan rekor sebagai pemain Inggris termahal setelah dibeli The Gunners Rp2 triliun dari West Ham ini, menunjukkan dirinya nyaman di sisi kirinya saat berada di area menyerang.
Bahkan, pemain bernomor-punggung 41 ini nyaris mencetak gol, yang sayangnya digagalkan oleh tekel bersih dari lawan.
Rice total bermain selama 62 menit dengan akurasi passing 90 persen. Dia melakukan total 48 sentuhan, termasuk lima operan ke sepertiga akhir, dengan empat duel dimenangkan, dua tekel dibuat, dan dua kali pemulihan bola.
Manajer Arsenal, Mikel Arteta mengakui sudah punya gambaran jelas tentang peran Rice di musim 2023/24 ini.
“Dia akan bermain lebih maju, seperti yang dilakukannya hari ini," ujar Arteta di Evening standard.
"Dia lebih banyak bermain sebagai gelandang serang hari ini, itu adalah pertama kalinya dia bermain di sana. Dia sedang dalam perjalanan untuk kembali ke performa terbaiknya dan beradaptasi dengan tim," tuturnya.
"Saya pikir dia memiliki keserbagunaan untuk memainkan peran yang berbeda. Dan itu adalah sesuatu yang ingin kami lakukan, terutama untuk memaksimalkan kualitas yang kami miliki dengan pemain lain. Tapi dalam permainan tertentu, kami akan menggunakannya di posisi lain," kata Arteta.
Para pendukung Arsenal senang melihat Rice ditempatkan di posisi Xhaka terdahulu. Tadinya, ada spekulasi posisi itu akan diisi oleh rekrutan baru dari Chelsea, Kai Havertz.