Sergio Ramos Tak Tergiur Gaji Berlimpah, Ini Alasan Dia Pilih Gabung Sevilla daripada ke Arab Saudi
Sergio Ramos sang bek kembali membuat gebrakan senasional dengan kembali ke Spanyol. Kembali ke kampung halamannya, kembali ke Sevilla.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Toh, uang tak membutakan matanya. Ramos memilih untuk meniti lagi passion masa kecilnya, membela klub yang pertama membesarkannya.
Gairah, dan kecintaannya terhadap sepak bola masih menyala, dan tak bisa dipadamkan dengan guyuran uang berlimpah.
Keputusan Ramos memilih tetap berkecimpung di sepak bola yang "serius", bukan hal mengejutkan. Karakternya yang hebat menjadi rujukan.
"Ramos tidak mengejutkan saya. Itu adalah apa yang dia miliki – kepribadian yang besar. Dia selalu ada, selalu menyemangati pemain dan dia tidak pernah lengah. Dia tidak pernah menyerah," kata mantan pelatih Real Madrid, Zinédine Zidane dikutip dari situs UEFA.
Pelatih Madrid, Carlo Ancelotti, juga punya penilaian mewah untuk sang bek.
"Ada bek dengan kemampuan teknik yang luar biasa, ada pula yang punya kualitas bertahan yang unik – seperti [Fabio] Cannavaro, brilian dalam menjaga gawang.
Ada pula, seperti [Franco] Baresi, yang bisa memimpin lini belakang sementara yang lain memberi pengaruh dengan kepribadian yang kuat," katanya.
Ancelotti melanjutkan, "Tapi mempertimbangkan segalanya untuk Jika kita mengevaluasi seorang bek, maka Sergio Ramos adalah yang paling lengkap.
Dia punya segalanya: kemampuan teknis, kekuatan, kepribadian, dan kepemimpinan," ujar Ancelotti.
So, selamat datang kembali di La Liga, sang raja! (Tribunnews/den)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.