Soal Trofi Liga Champions, Luis Enrique Tak Mau PSG Terlalu Obsesi dengan Gelar Juara
PSG akan kembali memulai perburuannya memenangkan gelar Liga Champions musim 2023/2024 dengan melawan Borussia Dortmund pada Rabu (20/9/2023).
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Paris Saint Germain (PSG) akan kembali memulai perburuannya memenangkan gelar Liga Champions musim 2023/2024 dengan melawan Borussia Dortmund pada Rabu (20/9/2023).
Trofi Liga Champions seakan masih menjadi misteri yang belum terpecahkan bagi klub asal Prancis itu.
Sejak diakuisisi Qatar Sports Investment pada 2011 lalu, PSG belum satu kali pun meraih trofi 'Si Kuping Besar'.
Berbagai upaya dilakukan oleh PSG, mulai dari mendatangkan pemain kelas dunia seperti Neymar, Messi hingga Mbappe.
Pelatih kelas dunia juga tak luput dari sektor yang diganti. Namun upaya itu masih belum juga membuahkan hasil untuk menyabet status raja Eropa.
Capaian tertinggi mereka hanyalah sebabagai finalis di 2020 lalu. Kala itu mereka menjadi runner-up setelah kalah 1-0 dari Bayern Munchen di laga final.
Baca juga: PSG vs Dortmund: Awal yang Berat bagi Luis Enrique Catat Rekor Terburuk Awal Musim, PSG Tanpa Mbappe
Di musim yang baru ini, PSG telah mendatangkan sejumlah pemain anyar seperti Marco Asensio, Randal Kolo Muani, Ousmane Dembele hingga pelatih anyar Luis Enrique.
Ini menjadi harapan baru bagi fans PSG yang telah lama menanti gelar juara Liga Champions.
Namun demikian, sang pelatih Luis Enrique telah memberi pesan penting kepada semua pihak, termasuk skuad PSG dan juga fans.
Ia tak mau klub terlalu memikirkan perebutan juara Liga Champions sampai mengesampingkan hal lain penting lainnya.
Menurutnya, obsesi untuk memenangi Liga Champions hanya akan merugikan PSG sendiri.
"Ketika sebuah klub terobsesi pada sesuatu, itu bukanlah pertanda baik. Anda harus mempunyai ambisi, namun obsesi tidak berlaku dalam bidang kehidupan apa pun," kata Luis Enrique kepada wartawan, Senin, menjelang pertandingan di Parc des Princes.
Baca juga: Sorotan Kekalahan Perdana PSG di Ligue 1: Deputi Messi Nembak Burung, Gebetan AC Milan Tokcer
Untuk saat ini, ia hanya ingin memberikan permainan yang terbaik untuk dinikmati para suporter, terlepas hasil akhirnya nanti.
"Kami ingin memberikan kesenangan kepada suporter, kami mempunyai harapan, kami ingin ini dimulai tetapi kami tidak terobsesi," kata dia.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.