2. Sevilla

Sevilla memang tidak memiliki DNA yang begitu bagus di Liga Champions. Namun di kompetisi antar-klub Benua Biru, tim asal LaLiga ini jelas dipandang sebagai salah satu kekuatan besar.

Pasalnya status mereka juga tak kaleng-kaleng.

Sevilla merupakan rajanya Liga Eropa. Mereka membukukan 7 gelar juara UEFA Europa League dari 7 kali mencapai laga final.

Namun musim ini di Liga Champions, entah sengaja atau tidak, Sevilla tampil memble.

Mereka baru mengemas dua poin dari tiga laga. Walhasil, Sergio Ramos dan kolega kini duduk di peringkat tiga klasemen grup B.

Peluang lolos Sevilla lebih besar ketimbang AC Milan lolos ke 16 besar, karena tim yang dihadapi ialah Lens, Arsenal dan PSV.

Namun jika tak segera menemukan bentuk permainan terbaik, maka Sevilla wajib bersiap ucapkan sayonara ke Liga Champions musim ini.

3. Manchester United

Mengejutkan memang Manchester United masih kriteria ini. Mengingat skuad asuhan Erik Ten Hag dari tiga laga sudah membukukan satu kemenangan.

Faktanya, Setan Merah kini tercecer di peringkat tiga klasemen grup A Liga Champions bermodal tiga angka.

Peluang lolos ke 16 besar tetap ada, namun tak lebih besar ketimbang AC Milan dan Sevilla. Mengapa demikian?

Bruno Fernandes dan kolega tergabung dengan Galatasaray, Bayern Munchen dan Copenhagen. Praktis klub terakhir yang bisa dipandang sebelah mata.

Namun untuk menjungkalkan Munchen dan Galatasaray di laga sisa nanti bukan perkara mudah bagi MU.

(Tribunnews.com/Giri)