TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Arema FC, Fernando Valente membeberkan evaluasinya jelang pertandingan melawan Dewa United dalam pekan ke-18 Liga 1 2023/2024, Kamis (2/11/2023).

Fernando Valente berharap Singo Edan mampu memecahkan paceklik gol dalam tiga pertandingan terakhir.

Diketahui, Arema FC hanya menorehkan satu gol. Itu saja melalui ekskusi penalti Gustavo Almeida saat menahan imbang Madura United dengan skor 1-1 (28/10/2023).

Selebihnya Singo Edan nihil gol saat menerima kekalahan dari PSM Makassar dengan skor 3-0 (20/10) dan skor 0-1 dari Borneo FC Samarinda (6/10).

Melihat catatan minor tersebut, Fernando Valente berharap anak asuhnya memecah kebuntuan melalui open play.

Baca juga: Arema FC vs Dewa United, Fernando Valente Berburu 3 Poin Jauhi Degradasi

Hal tersebut diucapkan pelatih berpasport Portugal dalam konfrensi pers sehari sebelum pertandingan (1/11/2023).

"Kami mencoba untuk meningkatkan proses dalam sebuah pertandingan serta memecahkan solusi kebuntuan gol," ucap Fernando Valente dikutip dari  Surya Malang.

Ia berharap skema di lini depan dapat berhasil dalam laga melawan Dewa United besok.

"90 persen dari pekerjaan saya pemain harus menjalankan skema di sepertiga akhir lapangan."

"Normalnya kami bisa mencetak gol melalu open play."

"Cuma di situasi ini kami justru lebih banyak mencetak gol melalui titik penalti," ungkapnya.

Diketahui, Arema FC telah memanfaatkan jeda waktu sekitar lima hari untuk menjamu Dewa United.

Ayah dari Ze Valente itu berharap dapat berakhir dengan maksimal.

"Kami hanya punya waktu lima hari untuk mencapai ke sana (perbaikan). Saya berharap, kami bisa mencetak gol dari open play," tutup Fernando Valente.

Rencananya pertandingan Arema vs Dewa United bakal berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar, jam 19.00 WIB.

Raihan tiga poin dapat membantu Singo Edan makin beranjak dari zona degradasi klasemen Liga 1.

Diketahui, saat ini Arema FC bertengger di peringkat ke-16 klasemen dengan koleksi 14 poin.

Singo Edan ditemani dua tim lainnya yang berada di zona degradasi yakni, Persikabo 1973 (peringkat 17) serta Bhayangkara FC (peringkat 18).

Adapun jika Arema FC ingin keluar dari zona degradasi, harus mampu melampui poin Persita yang berada di peringkat ke-15.

Saat ini Pendekar Cisadane mengoleksi 18 poin.

Walhasil dengan margin empat poin, Arema tak bisa menyalip Persita melalui satu laga.

Namun, Singo Edan dapat berharap merah kemenangan dan di waktu berbeda tim Persita menerima kekalahan atas Barito Putera (4/11).

Dengan demikian jarak antara Arema FC dan Persita Tangerang hanya tersisa satu poin.

Menarik melihat perjuangan Arema FC keluar dari lubang zona degradasi.

(Tribunnews.com/Bayu Panegak) (SuryaMalang.com/Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah)