Ia akhirnya bisa menunjukkan salah satu keunggulannya sebagai pemain belakang modern.

Baggott tak cuma tangguh menghalau lawan yang masuk ke area pertahanan lawan.

Dirinya terbukti juga bisa berkontribusi dari sisi ofensif dengan mencetak gol melalui sundulan.

Sekiranya performa Elkan Baggott pada laga ini bisa memperbesar peluangnya tampil di tim utama Ipswich Town lebih sering lagi.

Pasalnya hingga kini, pemain berusia 21 tahun itu baru tampil empat kali di klubnya.

Keempat penampilannya itu pun tak datang di kompetisi divisi dua Liga Inggris atau Championships.

Laga-laga itu datang dari kompetisi Carabao Cup yang diikuti.

Baca juga: Kabar Baik, Elkan Baggott Sembuh dari Cedera, Siap Bela Ipswich Town vs Fulham di Carabao Cup

Sayangnya satu-satunya lumbung main Elkan Baggott kini sudah tertutup.

Terhentinya langkah Ipswich Town di turnamen Carabao Cup menimbulkan kekhawatiran tersendiri.

Harapannya, Elkan Baggott bisa tampil reguler bersama tim utama ke depannya.

Apalagi sang pelatih memberi isyarat tentang debut Elkan di divisi dua Liga Inggris.

Pelatih Kieran McKenna membuka kesempatan debut bagi pemain Timnas Indonesia itu.

Alasannya, Ipswich Town akan memiliki jadwal luar biasa padat pada periode akhir tahun ini.

Dalam dua bulan ke depan, Ipswich akan bermain sekiranya 11 kali.