Permohonan Maaf Kapten Timnas Thailand setelah Gajah Perang Jinak di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Timnas Thailand yang bermain di depan publiknya sendiri harus mengakui kemenangan China dengan skor 1-2 (16/11/2023).
Penulis: Bayu Satriyo Panegak
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 tidak bernasib baik bagi rival Timnas Indonesia yakni, Thailand.
Tim Gajah Perang yang bermain di depan publiknya sendiri harus mengakui kemenangan China dengan skor 1-2 (16/11/2023).
Walhasil kapten sekaligus pengatur serangan Timnas Thailand, Theerathon Bunmathan mengucapkan permohonan maaf kepada suporter tim Gajah Perang.
Baca juga: Update Ranking FIFA Negara Asean: Malaysia & Vietnam Meroket, Thailand Merosot, Timnas Indonesia?
Diketahui, pertandingan sebenarnya berjalan untuk penguasaan penuh Timnas Thailand.
Thailand mengurung pertahanan China hingga melewati garis tengah lapangan.
Bahkan Tim Gajah Perang membuat Stadion Rajamangala Bangkok bergemuruh melalui gol Sarach Yooyen pada menit ke-23.
Unggul satu gol, Timnas Thailand melanjutkan hasrat untuk menambah margin ke gawang lawan.
Namun, di saat keasyikan menyerang, satu serangan balik China mampu berujung gol pada menit ke-29.
Bomber dari Shanghai FC, Wu Lei mampu mengobrak-abrik pertahanan tim Gajah Perang.
Berlanjut ke babak kedua, pertahanan China yang begitu rapat menyulitkan Timnas Thailand untuk memberi margin pembeda.
Hingga pada ujungnya, serangan balik kembali yang dilancarkan oleh Tim Naga mampu berbuah gol. Kali ini melalui pemain pengganti Wang Shangyuan (74').
Selepas gol tersebut, tidak ada gemuruh perayaan lagi di Stadion Rajamalanga, Thailand harus menelan malu, kalah dihadapan publik sendiri dengan skor 1-2.
Baca juga: Timnas Malaysia Menang Dramatis atas Calon Anggota Baru Piala AFF 2024
Selepas laga, Theerathon Bunmathan mengucapkan permohonan maaf kepada suporter Thailand melalui akun instagram pribadinya.
"Maaf mengecewakan penggemar sepak bola Thailand."