Menanggapi amarah Haaland, Pep mengaku itu adalah hal normal dari seorang pemain.

"Itu normal," buka Pep sebagaimana dikutip CentreGoals.

"Reaksi sepuluh pemain kami dengan wasit. Jadi sebelum semua pemain dikeluarkan dari lapangan, aturan wasit adalah Anda tidak boleh berbicara dengan para pemain atau empat ofisial.

"Jika tidak, Anda akan dikeluarkan dari lapangan. Jadi kami seharusnya mengeluarkan sepuluh pemain hari ini."

"Jadi tentu saja dia sedikit kecewa. Bahkan wasit yang bermain untuk Man City hari ini, dia akan kecewa, itu sudah pasti," paparnya.

Pep selaku juru taktik juga terkejut dengan keputusan wasit kala itu.

Dia merasa keputusan Simon untuk meniup peluit momennya kurang tepat lantaran Haaland yang sempat terjatuh namun masih bisa berdiri.

"Saya terkejut karena dia tak meniup peluit ketika Erling terjatuh, namun setelah dia berdiri kembali dan melakukan operan kepada Jack Grealsih," ujar Pep Guardiola melalui SkySport yang dikutip BBCSport.

"Jika pada saat ketika Erling terjatuh dia meniup peluit lalu anda dapat berkata 'oke', tapi meniup peluit setelah melakukan umpan, saya heran."

Ulasan Jalannya Pertandingan

Manchester City langsung tampil sporadis pada awal laga demi tujuan mendapatkan gol cepat.

Phil Foden dan Jeremy Doku menjadi aktor utama serangan Manchester City mendukung pergerakan Haaland dan Alvarez di depan.

Jeremy Doku mendapatkan peluang pertamanya, namun tembakannya bisa dimentahkan Vicario pada menit kelima.

Tak berselang lama, serangan balik cepat dari Tottenham justru malah yang membuahkan hasil.