Timnas Italia Optimistis di Grup Neraka Hasil Drawing Euro 2024, Grup Maut Bersama Spanyol & Kroasia
JUARA bertahan Italia berada di grup maut bersama dua tim favorit lain, Spanyol, Kroasia, dan kuda hitam Albania di grup B dalam gelaran Euro 2024.
Penulis: Deny Budiman
Editor: Muhammad Barir
Timnas Italia Optimistis di Grup Neraka Hasil Drawing Euro 2024
TRIBUNNEWS.COM- JUARA bertahan Italia berada di grup maut bersama dua tim favorit lain, Spanyol, Kroasia, dan kuda hitam Albania di grup B dalam gelaran Euro 2024, Juni mendatang. Drawing Euro 2024 selesai dilaksanakan di Hamburg, Jerman pada Sabtu (2/12/2023) atau Minggu dini hari WIB.
Legenda Italia, Gianluigi Buffon merasa grup B pada EURO 2024 ini mengingatkan pada grup yang dilalui Italia di EURO 2012 lalu, ketika mereka mencapai Final.
Buffon menjadi bagian penting yang memenangkan Piala Dunia 2006 bersama Italia. Setelah pensiun, dia kini menjadi Kepala Delegasi Nazionale. Ia juga merupakan salah satu legenda yang hadir di Hamburg untuk membantu melakukan pengundian fase grup hari ini, dan di atas segalanya, ia menempatkan trofi Kejuaraan Eropa untuk diperebutkan.
"Rasanya luar biasa bisa mengembalikan trofi itu ke dalam lingkaran, karena kami merasakan kebanggaan dan tanggung jawab memasuki kompetisi ini sebagai juara bertahan," kata Buffon kepada RAI Sport.
"Mengingat kami berada di Pot 4, hasil undian yang sulit akan selalu mungkin terjadi. Grup ini sedikit mirip dengan grup yang kami alami di EURO 2012 bersama Spanyol, Kroasia dan Republik Irlandia," katanya mengenang.
Baca juga: Resmi! Hasil Drawing Euro 2024: Italia Terjepit di Grup Neraka, Prancis & Belanda Serasa Jodoh
"Kami berhasil meraih peringkat kedua pada saat itu dan mencapai final. Dalam format kali ini, empat tim peringkat ketiga terbaik juga lolos, jadi itu meningkatkan peluang kami. Kami khawatir, tetapi tim-tim lain juga tidak akan melompat kegirangan karena mendapatkan undian melawan Italia," ujar Buffon.
Ini adalah tim Italia yang sedang berubah. Roberto Mancini memenangkan EURO 2020 pada musim panas 2021, tertunda satu tahun karena pandemi, tetapi kemudian mengundurkan diri pada bulan Agustus dan baru digantikan oleh Luciano Spalletti pada 1 September.
"Akan ada waktu hingga Juni bagi tim ini untuk berkembang. Dalam hal individu, ada 3-4 tim di kompetisi ini yang memiliki skuat yang lebih kuat, tetapi ketika kami bekerja sebagai satu kesatuan, dengan satu pikiran, saya tidak tahu berapa banyak tim yang benar-benar lebih kuat dari kami," katanya.
"Jelas, kami tidak menganggap remeh. Albania berada di grup yang sangat sulit, tetapi layak mendapatkan rasa hormat tidak hanya dari kami, tetapi juga dari Spanyol dan Kroasia," ujar Buffon.
Komposisi Grup D juga menarik karena menyatukan Belanda dan Prancis. Duel De Oranje versus Les Bleus bakal mempertemukan bek dan penyerang andalan kedua tim, Virgil van Dijk dan Kylian Mbappe.
Grup C juga berpotensi menyulitkan di mana Inggris berada satu grup dengan tim-tim yang berpotensi memberikan bencana yakni Slovenia, Denmark, dan Serbia.
Adapun sang tuan rumah, Jerman, menghuni Grup A. Der Panzer satu kelompok dengan Skotlandia, Hungaria, dan Swiss. Masih tersisa tiga slot yang nanti bakal diisi oleh tim dari jalur play-off. Mereka akan menempati Grup D, E, dan F.
Putaran final Euro 2024 dijadwalkan kick-off pada 14 Juni dan berakhir 14 Juli. Jerman menyediakan 10 stadion untuk menjadi arena pertarungan bagi para gladiator Eropa. (Tribunnews/den)
Pembagian Grup Euro 2024
Grup A
Jerman
Skotlandia
Hungaria
Swiss
Grup B
Spanyol
Kroasia
Italia
Albania
Grup C
Slovenia
Denmark
Serbia
Inggris
Grup D
Pemenang play-off A
Belanda
Austria
Prancis
Grup E
Belgia
Slovakia
Rumania
Pemenang play-off B
Grup F
Turki
Pemenang play-off C
Portugal
Republik Ceska
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.