Ogah Kalah dari Timnas Indonesia, Vietnam Punya Proyek Diperkuat Pemain Chelsea & MU
Vietnam tak mau kalah kelas dan gengsi dari Timnas Indonesia, mereka miliki pemain keturunan di akademi Chelsea, Manchester United dan Burnley.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.COM - Vietnam memiliki prospek menjanjikan dalam hal pemain muda sebagai tulang punggung timnas di masa mendatang.
Tak mau kalah dari Timnas Indonesia di mana di bawah rezim Shin Tae-yong banyak melakukan proyek naturalisasi, pun Vietnam juga akan meniru langkah serupa di kemudian hari.
Setidaknya ada 3 pemain keturunan Vietnam yang saat ini tengah menimba ilmu sepak bola di akademi kenamaan, seperti Chelsea, Manchester United (MU), dan Burnley.
Timnas Indonesia memang tengah bergerak aktif untuk memperbaiki kedalaman skuad melalui jalur naturalisasi.
Baca juga: Kerugian Justin Hubner jika Bela Timnas Indonesia di Piala Asia 2023
Sejumlah pemain yang berkompetisi Eropa kini resmi berstatus WNI seperti Shayne Pattynama, Elkan Baggott, Rafael Struick, dan yang terbaru bek milik Wolves, Justin Hubner.
Langkah PSSI menggenjot program naturalisasi sekaligus membantu proyek Shin Tae-yong, mengharumkan prestasi Indonesia melalui sepak bola.
Pun hasilnya terbilang apik di mana Timnas Indonesia kini berkiprah di Piala Asia, menariknya terjadi di semua kelompok umur, termasuk senior.
Bahkan Timnas Indonesia tidak menutup kemungkinan untuk membuat kejutan karena tim besutan Shin Tae-yong juga masih berjuang di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia round II.
Proyek yang dijalankan Timnas Indonesia sesuai permintaan Shin Tae-yong, lambat laun diikuti oleh tim-tim Asia Tenggara lainnya.
Termasuk Vietnam. The Golden Star Warriors secara kualitas permainan tidak jauh berbeda dari Timnas Indonesia.
Untuk bisa bersaing, bahkan dalam masa mendatang, mereka sudah memiliki incaran pemain yang akan dinaturalisasi.
Diwartakan TheThao247, setidaknya ada tiga pemain muda keturunan Vietnam yang kini tengah menimba ilmu sepak bola di Eropa
Pemain tersebut adalah Arthur Barratt, kelahiran tahun 2009. Keahliannya di lapangan adalah posisi gelandang, dan saat ini bermain untuk tim Chelsea U-14.
Arthur Barratt memiliki seorang nenek berkebangsaan Vietnam
Kasus Arthur Barratt sangat mirip dengan mantan bintang tim nasional Prancis, Yohan Cabaye, karena ia juga memiliki nenek asal Vietnam.
Meski masih muda, Arthur Barratt sudah lama berlatih di pemusatan latihan Chelsea, sejak sang pemain berusia 7 tahun.
Saat ini, semakin banyak pemain asal Vietnam atau warga Vietnam luar negeri yang bergabung dengan fasilitas pelatihan pemuda bergengsi Eropa.
Selain kasus Arthur Barratt, sebelumnya juga tercatat pemain cilik berusia 11 tahun Doan Khac Hai Lam menandatangani kontrak latihan dengan Bayern Muenchen.
Ada juga pemain muda lainnya yakni Jariyah Shah, yang lahir pada tahun 2009 dan memiliki dua garis keturunan. Ayahnya adalah orang Pakistan dan ibunya adalah orang Vietnam.
Saat ini, ia bermain di tim Manchester United U15 dan masuk dalam daftar latihan Timnas Inggris U15.
Jariyah lahir di Australia namun saat ini tinggal di Inggris dan memiliki kewarganegaraan Inggris. Diketahui, ayah Jariyah Shah juga merupakan mantan pesepak bola.
Jariyah Shah memiliki tinggi 175 cm dan berposisi sebagai gelandang tengah.
Awal tahun ini Manchester United membayar kompensasi enam digit kepada Doncaster Club untuk mengakuisisi Jariyah Shah dan dua pemain lainnya.
Di tim muda Manchester United, Jariyah Shah mendapat kesempatan berlatih dan berkompetisi secara profesional, bersaing dengan banyak pemain bagus di seluruh dunia.
Khususnya awal tahun ini, Jariyah terpilih bermain melawan Real Madrid dan Barcelona.
Kemudian ada bek luar negeri lain asal Vietnam, Brandon Ly, telah resmi bergabung dengan fasilitas pelatihan Klub Burnley dengan status pinjaman.
Bintang berusia 17 tahun ini mendapat kesempatan berlatih bersama tim U21 dan U18 Burnley.
Brandon Ly saat ini memiliki kewarganegaraan Irlandia namun ayahnya masih memiliki kewarganegaraan Vietnam.
Fakta bahwa terdapat banyak talenta muda asal Vietnam atau keturunan Vietnam yang bermain di lingkungan modern Eropa merupakan pertanda baik bagi sepak bola Vietnam di masa depan.
(Tribunnews.com/Giri)