Pemain Buangan Manchester City Mendadak Jadi Rebutan, Man United Ikut Tertarik
Pemain buangan Manchester City, Kalvin Phillips mendadak jadi rebutan sejumlah klub besar Eropa. Setelah Juventus,
Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
![Pemain Buangan Manchester City Mendadak Jadi Rebutan, Man United Ikut Tertarik](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kalvin-phillips-man-city.jpg)
Tekad untuk mengontrak Kalvin Phillips juga didorong karena investor baru ingin klub fokus berinvestasi dan mengembangkan pemain Inggris.
Phillips dinilai masih tetap menjadi salah satu pemain Inggris terbaik di Liga Premier meski sedikit mendapat kesempatan bermain.
Ini bukan pertama kalinya seorang pemain pindah dari City ke United, tapi ini selalu menjadi kontroversi.
Baca juga: Manchester City Bak Kucing yang Lagi Manja, Butuh Efek Kejut untuk Pulih ke Setelan Pabrik
Izin Pep Guardiola
Phillips bergabung dengan Manchester City dari Leeds pada musim panas 2022 seharga €49 juta. Dia telah memainkan 29 pertandingan di bawah asuhan Pep Guardiola.
Baru-baru ini Pep Guardiola menyatakan keterbukaannya untuk melepas Kalvin Phillips.
Ia meminta maaf kepada mantan bintang Leeds itu dan menegaskan bahwa masa depannya di klub tidak pasti.
“Saya tidak tahu apa yang akan terjadi [di bulan Januari]. Aku merasa sangat menyesal atas keputusanku untuknya. Saya sudah mengatakan itu berkali-kali. Dia tidak pantas menerima apa yang terjadi padanya dan saya sangat menyesal," kata Guardiola jelang laga melawan Luton Town.
“Satu-satunya hal yang bisa saya katakan tentang dia adalah saya meminta kepribadian dan karakter yang baik dan dia adalah contoh sempurna. Dan setelah itu saya harus memberinya sesuatu dan saya tidak melakukan itu.”
“Itu hanya karena saya memvisualisasikan beberapa hal dan memvisualisasikan tim dan banyak hal lainnya – dan saya kesulitan untuk melihatnya. Saya tidak terlalu senang [dengan diri saya sendiri] dan saya sangat kasihan padanya. Saya tidak akan mengatakan itu [kepadanya] karena ini adalah bisnis dan saya harus menjadi seorang profesional."
“Tetapi jika ada orang yang berperilaku [buruk], saya tidak peduli. Tapi cara dia berperilaku dengan rekan satu tim dan semua orang, saya peduli. Makanya mudah-mudahan bisa berbalik. Dan saya telah mengatakannya berkali-kali, jika itu terjadi pada bulan Januari dan dia bertahan, saya sangat senang karena dia berlatih dengan sangat baik dan dia adalah pria yang baik dan berkarakter,” terang Pep.
(Tribunnews.com/Tio)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.