TRIBUNNEWS.COM - Manchester City berhasil mengalahkan Urawa Reds dengan skor telak dalam laga semifinal Piala Dunia Antarklub 2023, Rabu (20/12/2023) dinihari WIB.

Berlangsung di King Abdullah Sports City, Manchester City menang tiga gol tanpa balas melawan Urawa Reds.

Keunggulan Manchester City dibuka oleh gol bunuh diri pemain Urawa Reds pada akhir babak pertama.

Gol bunuh Marius Hoibraten membuat Manchester City memimpin satu gol pada paruh pertama.

Keunggulan Manchester City bertambah pada babak kedua setelah Mateo Kovacic (52') dan Bernardo Silva (59') mencetak masing-masing satu gol.

Baca juga: Manchester City Bakal Ajari Tetangga Berisiknya Tutorial Singkirkan Copenhagen di Liga Champions

Tambahan gol dari Kovacic dan Silva pada babak kedua akhirnya menyegel kemenangan The Citizens.

Juara Liga Champions Eropa musim lalu itu pun berhak mengamankan tiket final berkat kemenangan tersebut.

Di final, Manchester City sudah ditunggu oleh Fluminense yang sudah terlebih dahulu lolos ke partai puncak.

Fluminense yang kini diperkuat Marcelo berhasil lolos ke final setelah menyingkirkan Al Ahli di semifinal, sehari sebelumnya.

Adapun laga final Piala Dunia Antarklub 2023 antara Manchester City vs Fluminense akan digelar di King Abdullah Sports City, Sabtu (23/12/2023) pukul 01.00 WIB.

Lolos ke Final, Manchester City di Ambang Sejarah

Keberhasilan Manchester City melaju ke final Piala Dunia Antarklub seakan membuat The Citizens di ambang sejarah gemilang.

Ya, Manchester City kini tinggal selangkah lagi memenangkan gelar perdana Piala Dunia Antarklub.

Gelar Piala Dunia Antarklub seakan menjadi privelege besar yang bisa dimenangkan Manchester City sebagai juara Liga Champions Eropa musim lalu.

Tak hanya itu saja, gelar Piala Dunia Antarklub juga akan menyempurnakan kesuksesan Manchester City tahun ini.

Setelah meraih kejayaan treble winner musim lalu, trofi Piala Dunia Antarklub seakan melengkapi kesuksesan Manchester City.

Selain itu, trofi Piala Dunia Antarklub juga akan membuat Manchester City mempertegas dominasi tim Eropa di turnamen tersebut.

Tercatat sejak tahun 2012, tim Eropa secara bergantian selalu mampu memenangkan trofi Piala Dunia Antarklub hingga edisi terakhir tahun lalu.

Real Madrid, Barcelona, Liverpool, Bayern Munchen hingga Chelsea sudah berhasil menjaga dominasi wakil Eropa di Piala Dunia Antarklub.

Kini, tugas berikutnya diemban Manchester City untuk bisa terus mempertegas dominasi tim Eropa sebelum format Piala Dunia Antarklub berganti pada edisi berikutnya.

Tak hanya Manchester City saja yang di ambang sejarah, Pep Guardiola selaku pelatih juga sama.

Diketahui, Guardiola sudah pernah merasakan kebanggaan bisa mengangkat trofi Piala Dunia Antarklub saat masih menangani Barcelona dan Bayern Munchen.

Guardiola tercatat sudah memenangkan tiga kali dalam partisipasinya di turnamen Piala Dunia Antarklub.

Kini, Guardiola mengincar trofi keempatnya bersama Manchester City di Piala Dunia Antarklub edisi tahun ini.

Jika mampu merealisasikan hal tersebut, Guardiola akan mencatatkan rekor mewah.

Guardiola akan menjadi pelatih hebat yang bisa memenangkan trofi Piala Dunia Antarklub sebanyak 4 kali dengan tiga klub berbeda.

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)