Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Popularitas Melejit, Empat Jebolan Ketua Umum PSSI Rebutan Kursi Senayan di Pemilu 2024

Empat mantan ketua umum PSSI secara tak terduga memilih berkontestasi di Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024 mulai Nurdin Halid sampai Iwan Bule.

Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
zoom-in Popularitas Melejit, Empat Jebolan Ketua Umum PSSI Rebutan Kursi Senayan di Pemilu 2024
HandOut/Istimewa
SERAH TERIMA JABATAN - Proses serah terima jabatan ketua umum PSSI dari Mochamad Iriawan kepada Erick Thohir di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangri-La, Jakarta, Kamis (16/2/2023). Erick Thohir akan memimpin kepengurusan PSSI periode 2023-2027. 

TRIBUNNEWS.COM - Tak bisa dipungkiri bahwa jabatan ketua umum PSSI terlihat cukup seksi dan menggiurkan.

Tak mengherankan jika posisi jabatan tersebut kerapkali diperebutkan banyak orang dalam setiap kongresnya.

Melejitnya popularitas menjadi salah satu efek domino yang bakal dirasakan oleh Ketua Umum PSSI siapapun orangnya.

Termasuk empat mantan ketua umum PSSI yang secara tak terduga kini memilih berkontestasi di Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.

Tiga dari empat jebolan ketua umum PSSI terdaftar sebagai calon anggota legislatif alias DPR di dapilnya masing-masing.

Ketiga sosok tersebut yakni Nurdin Halid (2003-2011), Djohar Arifin Husin (2011-2015) dan Mochamad Iriawan (2019-2023).

Sedangkan, satu sisanya memilih jalan perjuangan lain dengan mencalonkan diri sebagai anggota DPD.

BERITA REKOMENDASI

Adapun eks ketua umum PSSI yang mencalonkan sebagai anggota DPD tak lain yakni La Nyalla Mattalitti (2015-2016).

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Mochamad Iriawan atau Iwan Bule bersama mendampingi Pimpinan Pondok Pesantren Buntet Cirebon KH Adib Rofiuddin Izza di Media Center TKN Prabowo Gibran, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2024). Pimpinan Pondok Pesantren Buntet Cirebon, KH Adib Rofiuddin Izza menegaskan dukungannya kepada pasangan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Tribunnews/Jeprima
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Mochamad Iriawan atau Iwan Bule bersama mendampingi Pimpinan Pondok Pesantren Buntet Cirebon KH Adib Rofiuddin Izza di Media Center TKN Prabowo Gibran, Jakarta Selatan, Rabu (3/1/2024). Pimpinan Pondok Pesantren Buntet Cirebon, KH Adib Rofiuddin Izza menegaskan dukungannya kepada pasangan calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/JEPRIMA)

Dimulai dari sosok Nurdin Halid yang tercatat sebagai Ketua Umum PSSI periode 2003 s/d 2011.

Pria yang pernah tersandung kasus korupsi distribusi minyak goreng bulog itu tanpa sungkan maju di pemilu edisi kali ini.

Kendaraan politik yang ditumpangi Nurdin Halid tak lain yakni Partai Golongan Karya alias Golkar.

Baca juga: Menguji Kelayakan Timnas Indonesia di Piala Asia 2024, Ranking FIFA Cuma Sebatas Angka

Adapun untuk daerah pemilihan alias dapilnya, Nurdin Halid akan memperebutkan kursi Senayan dari Sulawesi Selatan II.


Jika ditelisik lebih jauh, Nurdin Halid tercatat pernah menjadi bagian dari anggota legislatif alias DPR.

Momen itu terjadi tepatnya saat Nurdin Halid eksis sebagai anggota DPR RI periode tahun 1999 s/d 2004.

Menteri Perindustrian yang juga politisi Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) saling berjabat tangan dengan Ketua Harian Golkar Nurdin Halid (dua kiri), Sekjen Golkar Idrus Marham (dua kanan), dan petinggi Golkar lainnya usai mengikuti rapat pleno Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (13/12/2017). Airlangga Hartarto terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar baru menggantikan Setya Novanto yang telah ditangkap KPK karena terlibat dalam korupsi e-KTP. TRIBUNNEWS/RIZAL BOMANTAMA
Menteri Perindustrian yang juga politisi Partai Golkar Airlangga Hartarto (tengah) saling berjabat tangan dengan Ketua Harian Golkar Nurdin Halid (dua kiri), Sekjen Golkar Idrus Marham (dua kanan), dan petinggi Golkar lainnya usai mengikuti rapat pleno Partai Golkar di Kantor DPP Partai Golkar, Jakarta, Rabu (13/12/2017). Airlangga Hartarto terpilih sebagai Ketua Umum Partai Golkar baru menggantikan Setya Novanto yang telah ditangkap KPK karena terlibat dalam korupsi e-KTP. TRIBUNNEWS/RIZAL BOMANTAMA (TRIBUN/RIZAL BOMANTAMA)

Kini, Nurdin Halid kembali meramaikan persaingan memperebutkan kursi Senayan dari dapil Sulawesi Selatan.

Berbeda partai dengan Nurdin Halid, dua eks Ketua Umum PSSI era setelahnya mendaftar caleg dari partai yang sama.

Ialah Djohar Arifin Husein dan Mochamad Iriawan yang kompak menjadi caleg dari partai Gerakan Indonesia Raya alias Gerindra.

Sebagaimana misal Djohar Arifin Husein yang pernah jadi sorotan saat menjadi ketua umum PSSI periode 2011-2015.

Pada era kepemimpinannya, kompetisi Liga Indonesia terpecah menjadi dua yakni ISL dan EPL.

Kini setelah namanya tidak terdengar di kancah sepak bola nasional, Djohar Arifin bakal kembali meramaikan persaingan sengit memperebutkan tiket ke Senayan.

Anggota Komisi X DPR RI Djohar Arifin Husin saat Tim Kunspek Panja SKN Komisi X DPR RI melakukan tinjauan lapangan ke Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (1/10/2020).
Anggota Komisi X DPR RI Djohar Arifin Husin saat Tim Kunspek Panja SKN Komisi X DPR RI melakukan tinjauan lapangan ke Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Kamis (1/10/2020). (Oji/Man (dpr.go.id))

Diketahui, pria kelahiran Langkat itu tercatat sudah menjadi bagian dari anggota DPR RI periode 2019 s/d 2024.

Djohar Arifin mengamankan satu tiket ke Senayan setelah memenangi perebutan suara di dapil Sumatera Utara III pada pemilu edisi sebelumnya.

Kini, Djohar Arifin seakan ketagihan untuk kembali menduduki kursi Senayan dengan maju sebagai caleg DPR RI dari partai Gerindra.

Sama dengan pemilu edisi sebelumnya, Djohar Arifin akan mencari suara di dapil Sumatera Utara III pada pemilu kali ini.

Tak jauh berbeda dengan Djohar Arifin, Mochamad Iriawan yang menjadi ketua umum PSSI sebelum era Erick Thohir juga maju dalam pemilihan.

Pria yang akrab disapa Iwan Bule itu akan bertarung memperebutkan suara dari dapil Jawa Barat X sebagai kader partai Gerindra.

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo dan Mochamad Iriawan hadir menyuntikan semangat kepada para kader dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) DPD Partai Gerindra Kalimantan Barat (Kalbar), pada Rabu (26/7/2023).
Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Hashim Djojohadikusumo dan Mochamad Iriawan hadir menyuntikan semangat kepada para kader dalam acara Rapat Koordinasi Daerah (Rakorda) DPD Partai Gerindra Kalimantan Barat (Kalbar), pada Rabu (26/7/2023). (istimewa)

Sementara, satu nama jebolan ketua umum PSSI yang turut memeriahkan pemilu yakni La Nyalla Mattalitti.

Pria yang menjabat sebagai ketua umum PSSI saat Timnas Indonesia dibekukan pada periode tahun 2015-2016 tersebut.

Kini kembali memutuskan maju sebagai anggota DPD dari provinis Jawa Timur.

Peluang La Nyalla untuk maju dan menang cukup besar apalagi posisinya saat ini sebagai ketua DPD RI periode 2019 s/d 2024.

Jika mampu memikat suara para pemilihnya, bukan hal mustahil bagi La Nyalla untuk tetap duduk di kursi DPD RI selama lima tahun kedepan.

Itulah keempat jebolan mantan ketua umum PSSI yang bakal meramaikan kontestasi pemilihan umum 2024 baik sebagai caleg anggota DPR RI dan DPD RI.

Jebolan Ketua Umum PSSI yang Berkontestasi di Pemilu 2024:

Nurdin Halid - Caleg DPR RI dari Fraksi Golkar (Dapil Sulawesi Selatan II)

Djohar Arifin Husin - Caleg DPR RI dari Fraksi Gerindra (Dapil Sumatera Utara III)

Mochamad Iriawan - Caleg DPR RI dari Fraksi Gerindra (Dapil Jabar X)

La Nyalla Mattalitti - Calon Anggota DPD dari Jawa Timur

(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Borneo
10
6
3
1
16
6
10
21
2
Persebaya
10
6
3
1
9
5
4
21
3
Persib
10
5
5
0
18
8
10
20
4
Bali United
9
6
2
1
16
6
10
20
5
PSM Makasar
9
4
4
1
12
5
7
16
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas