Ironi PSG di Tahun 2024 - Nunggu Kylian Mbappe Laku, Baru Bisa Pindah dari Parc des Princes
PSG harus menerima kenyataan harus pindah dari Parc des Princes Stadium, namun menunggu Kylian Mbappe laku terjual di bursa transfer.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Arif Tio Buqi Abdulah
Meskipun ia telah mengulangi pesan bahwa “mereka dilindungi”, setelah setuju dengan Mbappe untuk menunda 80 juta euro bonus loyalitas karena proses tersebut.
Persoalan lain yang perlu dibenahi manajemen PSG adalah kepindahan mereka dari Parc des Princes.
Jika Al-Khelaifi, yang memberikan tenggat waktu tiga bulan kepada dewan lokal (pemilik stadion), menepati janjinya, pihak PSG akan mencari lokasi baru untuk membangun stadion yang dapat menampung hingga 80 ribu penonton.
Dilaporkan DailyMail, Wali Kota Paris Anne Hidalgo Februari menegaskan kembali posisinya untuk tidak menjual lahan kepada klub, hanya mempertimbangkan untuk menyewakannya.
PSG ingin memiliki stadion secara keseluruhan agar bisa melakukan berbagai renovasi.
Sedangkan pihak kota hanya membayangkan kontrak sewa melalui pengalihan hak pakai, meski dengan batasan renovasi besar-besaran yang diinginkan Al-Khelaifi dan Qatar.
Oleh karena itu, PSG yang masih menunggu keputusan Mbappe bisa berfokus mencari sebidang tanah yang memenuhi keinginan semua pihak.
(Tribunnews.com/Giri)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.