Dari segi penampilan, Thom Haye lebih memberikan kontribusi karena turun sejak awal hingga akhir laga.

Bukti Thom Haye mempunyai kontribusi besar adalah nyaris menggetarkan gawang Ajax melalui skema tendangan bebasnya.

Namun keberuntungan belum berpihak kepada Thom Haye, karena bola tendangan bebasnya membentur mistar gawang.

Mengenai penilaian Whoscored, rapor Haye hanya kalah dari rekan setimnya, Pelle van Amersfoort yang membobol Ajax dengan dua gol.

Amersfoort diberikan nilai tertinggi yakni 8,5.

Sedangkan penampilan Thom Haye diberikan nilai 7,5, sejajar dengan winger Heerenveen asal Norwegia, Osame Sahraoui.

Masih dari laporan yang sama, Thom Haye membukukan persentase umpan sukses mencapai 80 persen dan memberikan tiga umpan kunci.

Pemain berusia 29 itu juga melakukan satu dribble sukses dan satu tekel.

Beralih ke Nathan Tjoe-A-On, bek berusia 22 tahun ini belum memenuhi penilaian karena cuma bermain di bawah 5 menit.

Apalagi laga melawan Ajax adalah debut pertama Nathan Tjoe-A-On setelah dipinjam SC Heerenveen dari Swansea City mulai paruh musim.

Proses Naturalisasi Dua Pemain SC Heerenveen

Pelatih SC Heerenveen Kees van Wonderen dikabarkan sudah merestui Nathan Tjoe-A-On untuk mengambil sumpah Warga Negara Indonesia (WNI).

Hal itu tentu menjadi kabar gembira untuk Timnas Indonesia jelang berlaga di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Vietnam pada bulan Maret 2024.

Dengan bergabungnya Nathan Tjoe-A-On tentu harapan besar tertuang agar Timnas Indonesia dapat lolos ke putaran selanjutnya.

Kepastian Nathan Tjoe-A-On mendapat restu dari sang pelatihnya diutarakan oleh pengamat sepak bola, Ronny Pangemanan alias Bung Ropan.