TRIBUNNEWS.COM - Real Madrid kabarnya mau melepas Arda Guler dengan status pinjaman. Los Blancos bertekad untuk membentuk sang pemain dengan cara apa yang dilakukan terhadap Brahim Diaz.

Yap, Real Madrid berniat untuk meminjamkan Arda Guler ke AC Milan.

Arda Guler didatangkan Real Madrid dari Fenerbahce pada musim panas lalu seharga 20 juta euro (Rp338 miliar) dan diikat kontrak hingga 2029.

Sejauh ini gelandang 18 tahun itu kesulitan menembus skuad utama Los Blancos.

Sempat dibekap cedera panjang, Arda Guler total baru bermain lima kali di semua kompetisi. Dia lebih banyak turun dari bangku cadangan dan baru mengumpulkan 92 menit permainan.

Real Madrid kini mempertimbangkan untuk meminjam Arda Guler ke klub lain.

Hal itu dilakukan supaya sang pemain bisa mendapat menit bermain lebih banyak sebelum siap bersaing lagi di skuad Los Merengues.

Melansir Calciomercato, AC Milan jadi klub terdepan yang berminat meminjam Arda Guler. Rossoneri sudah tertarik dengan Arda Guler sejak musim panas lalu.

AC Milan sempat mau menebus klausul Arda Guler dari Fenerbahce seharga 17,5 juta euro (Rp296 miliar). Namun, AC Milan kalah dari Real Madrid yang menyodorkan tawaran lebih besar.

AC Milan sekarang dikabarkan mau meminjam Arda Guler selama satu hingga dua musim.

Baca juga: Godaan Cuan Rp4,3 Triliun Bayangi AC Milan, MU dan PSG Membuat Rossoneri Mendadak Sultan

Il Diavolo Rosso ingin mengulangi keberhasilan meminjam Brahim Diaz dari Real Madrid pada 2020.

Brahim Diaz kala itu dipinjam AC Milan selama tiga tahun. Winger Spanyol tersebut menorehkan 18 gol dalam 124 pertandingan untuk Rossoneri, serta sukses mempersembahkan titel Scudetto tahun 2022.

AC Milan Bak Sekolah Akademi Real Madrid

Bukan menjadi rahasia lagi AC Milan, dalam beberapa musim terakhir bak menjadi sekolah khusus bagi para pemain pinggiran Los Blancos.

Beberapa pemain yang kesulitan menemukan bentuk performa terbaik, oleh Real Madrid disekolahkan ke San Siro. 

Theo Hernandez, Brahim Diaz, Luka Jovic menjadi bukti nyata. 

Nama pertama awalnya oleh AC Milan dipinjamkan oleh Madrid, sebelum akhirnya dipermanenkan. Performa wingbek asal Prancis itu terus menanjak, dan menempatkannya menjadi satu di antara pemain terbaik di posisinya.

Kemudian Brahim Diaz, eks Manchester City ini dipinjamkan Real Madrid ke AC Milan selama tiga musim. Meski awalnya sempat kesulitan mendapatkan menit bermain karena harus bersaing dengan Hakan Calhanoglu.

Perlahan, Brahim Diaz memperoleh kepercayaan Stefano Pioli. Dan Madrid yang masih memiliki kepemilikan penuh atas sang pemain pun, kembali menariknya di musim panas lalu.

Terakhir adalah Luka Jovic. Pemain asal Serbia tersebut sempat kesulitan untuk meneruskan performa terbaiknya di Madrid, hingga akhirnya dijual ke Fiorentina.

Sayang, bersama La Viola, dia lagi-lagi menemui masalah. Dan puncaknya terjadi di musim panas kemarins aat Jovic dikontrak gratisan oleh AC Milan.

Siapa yang menyangka, Luka Jovic mendapatkan performa terbaiknya kembali, meski berstatus sebagai deputi Olivier Giroud.

(Tribunnews.com/Giri)