3 Bulan Terusir dari Jakarta, Thomas Doll Sebut Jakmania Rindu: Hidup Mereka hanya Untuk Persija

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Persija Jakarta akan menghadapi Persik Kediri dalam lanjutan pekan ke-29 Liga 1 2023/24.

Pertandingan kandang bagi Macan Kemayoran itu akan bergulir di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (16/3/2024).

Tepat pada duel besok, akan menjadi momentum 3 bulan Persija Jakarta 'terusir' dari kandangnya, Jakarta.

Terakhir kali Persija jakarta bermain di kandangnya adalah pada saat menjamu PSS Sleman, 16 Desember 2023 lalu.

"Ya situasinya seperti ini, saya juga sudah bebricara pekan lalu mengenai situasi ini dan tidak ada yang berubah, tentu setiap pesepakbola dan tim ingin bermain di depan pendukung mereka sendiri di Jakarta," kata Thomas Doll.

"Saya pikir, terakhir kali kami melihat para pendukung kami adalah pertengahan Desember, ketika kami melawan Sleman, dan saat ini sudah pertengahan Maret," imbuhnya.

Kondisi seperti ini, lanjut Thomas, tidak bagus bagi penonton maupun tim Persija Jakarta sendiri.

Pelatih asal Jerman itu mengatakan bahwa Jakmania telah merindukan Persija kembali bermain di Jakarta.

Terlebih, menurut Thomas, banyak penonton yang memang sangat fanatik mendukung Persija Jakarta.

"Selalu tidak bagus untuk banyak penonton, mereka tidak bisa mendukung, mereka tidak bisa melihat tim mereka sendiri, dan saya bertemu dengan banyak orang di jalanan, dan mereka juga mengaku sangat merindukan bermain di kandang," ucap Thomas.

"Tidak hanya untuk membantu kami, tapi untuk melihat timnya, melihat pemain, karena dari pagi sampai malam, mereka hidup untuk Persija. Jadi tidak hanya untuk kami, untuk pemain dan juga tim," paparnya.

Sekadar informasi, Persija Jakarta saat ini memang masih belum bisa bermain di kandangnya, Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi maupun Stadion Gelora Bung Karno, Senayan.

Stadion Patriot Candrabhaga saat ini sedang dalam tahap renovasi. Sementara Stadion Gelora Bung Karno sedang dipersiapkan untuk laga Timnas Indonesia.

Begitu pula dengan Jakarta International Stadium (JIS), yang kondisinya belum memungkinkan untuk digunakan.

“Pada dasarnya kami selalu berupaya agar Persija bisa bermain di Jakarta. Kami sudah bersurat untuk meminta izin memakai GBK untuk laga kandang berikutnya. Namun karena berdekatan dengan laga Timnas, maka pihak GBK membutuhkan waktu untuk maintenance sehingga kami tak bisa menggunakannya,” ucap Presiden Persija, Mohamad Prapanca.

“Kami pun coba kembali mengecek stadion JIS. Namun lapangannya masih belum siap untuk digunakan. Jadi, kami memutuskan kembali memilih Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar sebagai kandang Persija,” tuturnya.

Sebelumnya, Persija Jakarta sudah dua kali menggunakan Stadion Kapten I Wayan sebagai kandang, yaitu vs Madura United (22/2/2024) dan Dewa United (3/3/2024).