TRIBUNNEWS.COM - Keputusan eks pemain Manchester United, Jesse Lingard, hengkang ke Liga Korea Selatan belum kunjung terbayar.

Jesse Lingard masih kesulitan untuk bisa tampil secara reguler bagi tim yang ia bela di Liga Korea Selatan, FC Seoul.

Dalam tiga pertandingan yang dijalani bersama FC Seoul, Lingard selalu mengawali laga di bangku cadangan.

Ia baru dimasukkan saat babak kedua atau ada pemain yang cedera.

Hingga kini, Lingard baru mendapatkan 113 menit bermain bersama FC Seoul.

Padahal harapan besar tertumpu di pundak pemain 31 tahun ini.

Baca juga: Here We Go, Pratama Arhan Jadi Lawan Jesse Lingard di Liga Korea Selatan

Reputasi yang ia miliki sebagai bekas penggawa Manchester United ternyata tak berpengaruh.

Pelatih FC Seoul, Kim Gi-dong membuktikan hal tersebut.

Ia bersikeras menempatkan Lingard di bangku cadangan FC Seoul.

Seperti saat tim asuhannya tampil melawan Jeju United (16/3/2024) kemarin.

Lingard baru dimasukkan pada menit ke-58.

Tak cuma itu, ia juga kena marah pelatih Kim.

Pasalnya Lingard dianggap tak sungguh-sungguh saat ditampilkan di atas lapangan.

Pemain asal Inggris tersebut juga disebut tak mau berduel berebut bola dengan pemain lawan.

Hal itulah yang menjadi alasan utama Jesse Lingard selalu dicadangkan.

"Meskipun dia masuk sebagai pemain cadangan, dia tidak bekerja keras dan berduel," ucap pelatih Kim dikutip dari Znews.

"Reputasi seorang pemain tidak ada artinya ketika di atas lapangan."

"Saya akan mengatakan itu padanya," sambungnya.

Pernyataan pelatih FC Seoul ini sekiranya bertolak belakang dengan keinginan Jesse Lingard.

Pada awal kedatangannya ke klub, Lingard mengaku sangat senang.

Ia bersyukur akhirnya bisa kembali melakukan aktifitas yang disenanginya, yaitu bermain sepak bola.

Menurutnya, FC Seoul menjadi pilihan terbaik baginya untuk melanjutkan karier.

Baca juga: Shin Tae-yong Ternyata Diam-diam Lobi Suwon FC Agar Lepas Pratama Arhan ke Piala Asia U23 2024

Lingard mengungkapkan pihak Seoul mendatangi dirinya di tempat latihan Manchester untuk memantaunya secara langsung.

"Ada tawaran dari banyak klub dan liga musim panas lalu. Di klub lain, rincian kontrak hanya dibicarakan secara lisan, tetapi di Seoul rincian kontraknya ditunjukkan secara detail," kata Lingard dikutip dari Chosun.

"Mereka menunjukkan semangat tersebut dengan menulis semuanya di atas kertas dan secara pribadi datang ke tempat latihan Manchester untuk memeriksa kondisi fisik saya," sambungnya.

“Saat itu, saya memilih Seoul dan tidak mempertimbangkan klub lain,” imbuhnya.

(Tribunnews.com/Guruh)