Latar Belakang Gareth Southgate Memasukkan Kobbie Mainoo ke Timnas Inggris, Momen Indah dan Polos

TRIBUNNEWS.COM- Pelatih timnas Inggris, Gareth Southgate tadinya belum punya rencana buru-buru memasukkan Kobbie Mainoo ke timnas senior Inggris.

Tapi badai cedera, dan penampilan cemerlang melawan Liverpool, membuatnya dipromosikan dari timnas Inggris U21 ke tim senior.

Ketenangan Mainoo menjadi alasan utama Soutgate memanggilnya ke timnas. “Anda bisa melihat kenyamanannya dalam menguasai bola dan menerima bola di area sempit," kata Southgate.

“Kadang-kadang, dengan anak-anak yang masih sangat muda, mereka bahkan tidak memikirkan hal itu.

Semuanya mengalir dan mungkin seiring bertambahnya usia, Anda mulai lebih memikirkannya.

Ini adalah momen yang indah dan polos ketika dia mengikuti arus dan memanfaatkan peluang yang datang,” ujar Southgate.

Daftar 5 Gelandang Muda Termahal Eropa Termasuk Kobbie Mainoo, Segini Harga Jualnya

Kemunculan Kobbie Mainoo bisa dibilang menjadi titik terang di musim yang suram bagi Manchester United. Erik ten Hag gagal mengulangi kesuksesan musim debutnya tetapi kemenangan ikonik atas Liverpool 4-3 di ajang Piala FA (17/3) menghidupkan kembali asa tim Setan Merah ini ke Liga Champions.

Mainoo telah menikmati performa gemilang musim ini. Dan penampilan cemerlang gelandang berusia 18 tahun ini melawan Liverpool semakin menonjolkan reputasinya sebagai talenta generasi terkini. Dia sekarang dipanggil ke skuad Inggris untuk pertama kalinya.

Jonny Evans, Scott McTominay, Marcus Rashford dan Alejandro Garnacho semuanya telah lulus dari akademi United untuk menjadi pemain tim utama saat ini, dan Mainoo adalah pemain terbaru yang muncul.

Erik ten Hag memberi gelandang itu debut profesionalnya melawan Charlton Athletic musim lalu. Pelatih asal Belanda itu dengan cepat mengidentifikasi Mainoo sebagai prospek tim utama.

Ten Hag berencana memasukkan Mainoo ke dalam starting lineup sebelum dia mengalami cedera serius di pramusim. Namun setelah itu dia kembali dengan lebih kuat.

Peningkatan luar biasa pemain bernomorpunggung 37 ini tercermin dari nilai pasarnya yang meningkat sebesar 29 juta pound (Rp578 M) dalam update terbaru Transfermarkt.

Peningkatan pesat itu membuatnya kini bernilai lebih mahal 14 juta pound (Rp279 M) dari gelandang Manchester City, Phil Foden yang berada di posisi kedua pemain remaja Inggris termahal di Liga Primer.

Valuasi Mainoo telah melonjak selama 12 bulan terakhir menjadi 35 juta pound (Rp698 M) dan menempatkannya di peringkat keempat di antara semua gelandang remaja di dunia.

Bintang muda Barcelona Gavi adalah gelandang remaja paling berharga di dunia dengan harga 90 juta pound (Rp1,79 T), diikuti oleh sensasi PSG, Warren Zaïre-Emery dengan harga 60 juta pound (Rp1,19 T).

João Neves dari Benfica berada di peringkat ketiga dan pemain muda Portugal itu banyak dikaitkan dengan kepindahan ke Man United di musim panas.

Mainoo sendiri memperoleh nilai pasar pertamanya sebesar 300 ribu pound (Rp5,9 M) pada November 2022, sebulan setelah duduk di bangku cadangan tim utama untuk pertama kalinya melawan Newcastle United.

Setelah melakukan debut tim utama melawan Charlton, nilai Mainoo meningkat menjadi 800 ribu pound(Rp15 M) pada Maret 2023 dan tetap sama pada pembaruan musim panas lalu.

Pemain internasional muda Inggris ini menerima penghargaan man of the match pada penampilan pertamanya di Premier League melawan Everton pada bulan November dan nilai pasarnya meningkat menjadi 6 juta pound (Rp119 M) pada pembaruan musim dingin.

Mainoo telah menikmati kenaikan nilai pasar terbesar kesembilan (34 juta pound/Rp678 M)) di dunia sejak Juli dan itu merupakan tanda bakatnya yang luar biasa.

Potensi Mainoo sangat besar, dan itu ditunjang pula dengan kedewasaan yang jauh melebihi usianya. Dia senantiasa terlihat sebagai pemain paling tenang di lapangan.

Dia memiliki kemampuan untuk menerima penguasaan bola di bawah tekanan dan dapat memanipulasi tubuhnya untuk menghindari tekanan dan umpannya secara umum tepat.

Mainoo sebenarnya bermain sebagai striker saat ia berkembang dari tim muda di United, tetapi kini ia menjadi seorang gelandang. Mainoo merasa nyaman sebagai pemain No.6 atau No.8 dan akan menarik untuk mengetahui peran apa yang dia pilih seiring kemajuan kariernya.

"Kobbie Mainoo telah menjadi angin segar dalam tim Man United yang berkinerja buruk musim ini,” kata Ben Littlemore, Manajer Konten Transfermarkt.

“Meski banyak orang di sekitarnya yang kurang tenang dalam mengontrol permainan, di usianya yang baru 18 tahun, dia terlihat sebagai pemain paling tenang. Dia memiliki kemampuan yang sangat sedikit dimiliki oleh gelandang tengah," ujarnya.

"Sebelum dia menerima bola, dia tahu tidak hanya apa yang akan dia lakukan dengan bola itu, tapi bagaimana dia akan menggerakkan tubuhnya untuk membuat lawan percaya dia akan melakukan sesuatu yang lain dengan bola tersebut.

Saya percaya jika Mainoo dapat menghindari cedera dan melanjutkan jalur yang sama, dia ditakdirkan untuk menjadi yang teratas bersama Man United dan Inggris,” kata Littlemore memprediksi. (Tribunnews/den)

Direct Points
- Mainoo jadi titik terang United musim ini
- Nilai penjualannya meroket tajam
- Diprediksi jadi pemain nomor satu di United, dan Inggris

Titik Terang United

Kobbie Mainoo
18 tahun
1,75 m
Gelandang bertahan/sentral
Manchester United
Bergabung: 1 Januari 2023
Kontrak berakhir: 30 Juni 2027

Stats Liga Primer
14 main
1116 menit
1 gol
- assists
3 kartu kuning
0,4 tendangan ke gawang
85,2 persen umpan akurat
Nilai 6.71

Gelandang muda Termahal
- 5 liga Top Eropa

1. Gavi
Barcelona
19 tahun
Rp1,79 T

2. Warren Zaire-Emery
Paris Saint Germain
18 tahun
Rp1,19 T

3. Joao Neves
Benfica
19 tahun
Rp899 M

4. Kobbie Mainoo
Manchester United
18 tahun
Rp699 M

Meroketnya Nilai Jual Mainoo

- November 2022
Harga pasaran Rp5,9 M

- Maret 2023
Rp15 M

- November 2023
Rp119 M

- 14 Maret 2024
Rp699 M