Maklum saja, para pemain juga masih punya kewajiban membela tim masing-masing.

Tak cuma itu masalah yang dihadapi STY.

Pelatih asal Korea Selatan tersebut juga diadang masalah klasik yang kerap menghinggapi Timnas Indonesia.

Masalah tersebut adalah waktu persiapan yang cukup mepet untuk mengikuti Piala Asia U23 2024.

STY sekiranya hanya punya waktu dua pekan saja untuk mempersiapkan Timnas U23 Indonesia tampil di Piala Asia.

Ia bahkan mengakui waktu 14 hari terasa sangat sempit baginya.

Namun, STY tak punya banyak opsi.

Ia berjanji akan bekerja sebaik mungkin untuk mengantar Timnas U23 ke jalan kemenangan.

Baca juga: Shin Tae-yong Beri Kabar Buruk, Justin Hubner & Nathan Tjoe-A-On Batal Gabung Timnas U23 Indonesia?

"Sebagai pelatih, waktu persiapan dua pekan tentu kurang cukup," ungkap STY dikutip dari laman resmi PSSI.

"Namun dalam waktu singkat ini kami akan memanfaatkan waktu persiapan dengan sebaik-baiknya."

"Kami akan kerja keras demi hasil terbaik," sambungnya.

Beban STY dalam mempersiapkan tim secara mepet sedikit terangkat.

Hal itu mengacu pada keputusan PSSI dan PT LIB yang meliburkan kompetisi Liga 1.

Setidaknya Shin Tae-yong tak akan menemui kendala saat memanggil pemain dari kompetisi domestik.

Lagipula skuad Timnas U23 Indonesia masih didominasi pemain-pemain yang berlaga di liga lokal.

Ia bisa leluasa mengutak-atik komposisi pemain dengan kelonggaran dari liburnya kompetisi.

STY masih punya waktu untuk terus mengubah komposisi skuad menjelang tampil di Piala Asia U23 2024.

Pastinya ia akan memiliki penggawa terbaik untuk mengawal langkah Garuda Muda nantinya.

(Tribunnews.com/Guruh)