Chelsea Rawan Terpecah Belah Musim Depan, The Blues Dinilai Kurang Pengalaman
Mantan pemain Chelsea, Florent Malouda menilai mantan klubnya itu kekurangan figur pemimpin dan meminta mereka mendatangkan Toni Kroos.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Penampilan Chelsea musim ini masih jauh dari kata konsisten.
Terbukti Chelsea masih terjebak di peringkat kesembilan klasemen Liga Inggris.
Padahal Chelsea mengeluarkan banyak uang untuk mendatangkan sejumlah pemain baru.
Hal itu seakan tak menjadi jaminan performa Chelsea akan stabil dan selalu apik.
Saking tak stabilnya mereka, sang pelatih, Mauiricio Pochettino sempat terguncang posisinya.
Pochettino dianggap sebagai figur yang kurang pas menangani skuad muda Chelsea.
Namun ia perlahan membuktikan bisa mengarahkan The Blues ke jalur lebih baik.
Baca juga: Hasil Liga Inggris: Komentar Legawa Pochettino setelah Kemenangan Chelsea Dibuyarkan Tim Juru Kunci
Pandangan menarik dilontarkan mantan pemain Chelsea, Florent Malouda.
Menurutnya Chelsea bukannya salah memilih pelatih.
Ia lebih menyoroti apa yang ada di dalam skuad The Blues itu sendiri.
Malouda menilai Chelsea kekurangan figur pemimpin dalam diri para pemain.
Ia pun menyarankan mereka mendatangkan pemain berpengalaman untuk menambal kekurangan tersebut.
Malouda punya figur favorit untuk dijadikan pemimpin.
Pria asal Prancis ini menyarankan mantan timnya menunjuk Toni Kroos sebagai pemimpin musim depan.
Tentu saja konsekuensi dari hal itu adalah mereka bisa memastikan pemain asal Jerman mendarat di Stamford Bridge.
Figur Toni Kroos dipilih lantaran sudah menunjukkan kemampuannya menjadi pemimpin.
Selain itu, Kroos juga menjalani beragam skenario sepanjang kariernya.
Perpaduan antara pengalaman dan kepemimpinan itu bisa menjadi berguna bagi The Blues.
"Saya pikir pemain seperti Toni Kroos adalah tipe target yang harus didapatkan Chelsea musim panas ini," ungkap Malouda dikutip dari Mirror.
"Dia adalah pemain berpengalaman yang punya banyak pencapaian."
"Chelsea membutuhkan satu atau dua pemain seperti Kroos."
"Kroos punya kecerdikan yang baik dan bisa menganalisa skenario di lapangan, mengambil keputusan tepat dan memimpin tim," sambungnya.
Mendatangkan Toni Kroos menjadi hal yang cukup sulit bagi Chelsea.
Kontrak sang pemain memang akan berakhir pada musim panas tahun ini.
Namun hasrat Kroos untuk bermain bagi Real Madrid belum surut.
Ia dikabarkan masih mengejar untuk bisa memperpanjang masa bakti di Santiago Bernabeu.
Hal itu bisa menjadi adangan bagi Chelsea untuk mendatangkannya.
(Tribunnews.com/Guruh)