Bhayangkara FC Bakal Panggil Pemain Berstatus Polisi Tampil di Liga 2, Emral Abus: Itu Sah-Sah Saja
Bhayangkara FC terdegradasi dari Liga 1 2023/2024. Tim berjuluk The Guardians tersebut di akhir musim Liga 1 2023/2024 berada di peringkat ke-17
Penulis: Abdul Majid
Editor: Muhammad Barir
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA, - Bhayangkara FC terdegradasi dari Liga 1 2023/2024. Tim berjuluk The Guardians tersebut di akhir musim Liga 1 2023/2024 berada di peringkat ke-17 dengan total mengemas 26 poin hasil dari lima kali menang, 11 imbang dan 18 kali kalah.
Dengan demikian, Bhayangkara FC bakal tampil di Liga 2 musim depan.
Chief Operating Officer (COO) Bhayangkara FC, Sumardji pun sempat mengatakan untuk memperkuat Bhayangkara FC di Liga 2 dan secepatnya kembali ke Liga 1, pihaknya bakal memanggil seluruh pesepakbola profesional untuk memperkuat Bhayangkara FC.
Pelatih caretaker Bhayangkara FC, Emral Abus saat dikonfirmasi rencana tersebut dirinya mengatakan tidak terlalu tahu.
Akan tetapi menurutnya apabila benar, hal itu merupakan hal yang wajar lantaran para pemain punya ikatan untuk membela instansinya sendiri.\
“Itu urusan manajemen ya. Kami sebagai pelatih belum dapat info seperti itu kalau kita baca berita memang begitu dan itu sah-sah saja,” kata Emral Abus usai laga kontra Persis Solo di Stadion PTIK, Jakarta, Selasa (30/4/2024).
“Barangkali pemain-pemain yang ada di klub lain akan ditarik manajemen ke Bhayangkara mereka memperkuat tintasi mereka sendiri, klub mereka sendiri. Tentu juga mereka akan lebih serius untuk membela nama instansinya,” terangnya.
Itu berarti para pemain berstatus Polisi yang ada di Bhayangkara FC akan tampil di Liga 2, yakni Awan Setho, I Putu Gede, Faturahman, Indra Kahfi, Alsan Sanda, Dimas Pamungkas, Hargianto, TM Ichsan, Sani Rizki Fauzi, Titan Agung, Wahyu Subo Seto dan Dendy Sulistyawan.
Ditambah lagi pemain-pemain berstatus Polisi dari luar tim Bhayangkara FC, yakni Muhammad Ferarri, Kakang Rudianto, Ginanjar Wahyu, Frenky Missa, Ananda Raeza. Dimas Julio, Rabbani Tasnim dan Daffa Fasya.