TRIBUNNEWS.COM - Calon kiper nomor satu Timnas Indonesia, Maarten Paes, hampir mencatatkan hasil sempurna dalam lanjutan pekan ke-12 Major League Soccer (MLS) 2023/2024.

Penampilan Maarten Paes nyaris berbuah cleansheet saat FC Dallas melawan Austin FC, Minggu (12/5/2024).

Namun sayang pada menit terakhir, Maarten Paes kebobolan oleh gol striker lawan, Sebastian Driussi (84').

Walhasil kemenangan FC Dallas sedikit tercoreng dengan skor akhir 2-1.

Adapun gol dari FC Dallas dibuka dengan cepat melalui Petar Musa ketika pertandingan baru berjalan empat menit.

Sedangkan untuk gol penutup kemenangan FC Dallas dicetak oleh Jesus Ferreira pada menit ke-56.

Terlepas dari kegagal cleansheet, hasil 2-1 cukup mengantarkan FC Dallas memperbaiki posisi klasemen sementara.

Atas kemenangan itu, FC Dallas naik tiga peringkat dari posisi ke-13 ke peringkat ke-10 klasemen sementara.

FC Dallas meraup 11 angka dari total 11 pertandingan.

Koleksi tersebut terbilang cukup baik mengingat terdapat pesaing lainnya yang telah memainkan 12 pekan pertandingan tapi menempati posisi lebih bawah dari FC Dallas.

Kemenangan ini juga menjadi bukti kembalinya FC Dallas ke jalur kemenangan.

Diketahui, sebelum laga ini FC Dallas menerima kekalahan telak atas Toronto dengan skor 3-0.

Baca juga: Jadwal Jeonbuk Hyundai vs Suwon FC: Debut Pratama Arhan Sepulang dari Timnas Indonesia

Update Naturalisasi Maarten Paes

Exco PSSI Arya Sinulingga membeberkan proses naturalisasi dari ketiga pemain naturalisasi yaitu, Maarten Paes, Calvin Verdonk dan Jens Raven.

Terlebih untuk calon kiper nomor satu Timnas Indonesia, Maarten Paes, yang punya masalah tersendiri dalam proses naturalisasi.

Yap, kiper dari FC Dallas ini terhambat regulasi illegible dari FIFA. Yang mana menerangkan seorang pemain dapat berubah negara jika dibawah usia 21 tahun.

Adapun Maarten Paes sendiri tercatat membela Timnas Belanda ketika dirinya telah berusia 22 tahun.

Walhasil proses naturalisasi pemain Timnas Indonesia tersebut sedikit terhambat.

Kini PSSI masih mengejar proses naturalisasi ke ranah Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

"Kalau Maarten Paes ada satu tahapan lagi yang harus kami laksanakan," kata Arya Sinulingga.

"Kami lagi kerjakan itu, bukan perpindahan federasi, ada 1 tahapan agak berbeda dibanding yang lain (CAS -red)," sambung Arya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Skuad Timnas Indonesia U-23 Tiba di Tanah Air, Disambut Suporter, Dapat Kalung Bunga

Selanjutnya, untuk proses naturalisasi Calvin Verdonk dan Jens Raven terpantau tanpa hambatan.

PSSI bahkan mentarget proses dari keduanya berlangsung dengan cepat.

Diketahui, nama Calvin Verdonk dan Jens Raven merupakan pemain terbaru Timnas Indonesia yang dikerjakan oleh PSSI.

Dua pemain kelahiran Belanda tersebut telah mengunjungi Indonesia untuk melengkapi berkas pada awal akhir April 2024 lalu.

Walhasil, proses dari calon bek-kiri serta striker utama Timnas Indonesia itu akan dikebut oleh PSSI.

"Sementara yang lain Verdonk dan Jens Raven itu mudah-mudahan bisa kami kerjakan dengan cepat," ujar Arya.

"Gayanya Pak Erick (Ketum PSSI), kan satset gitu," sambung pria yang punya jabatan di Kementrian BUMN itu.

"Jadi ya, kami tidak mau janji."

"Pokoknya dikerjakan nanti tiba-tiba sudah ada hasil saja," pungkasnya.

Omongan Arya sah-sah saja, mengingat memang PSSI kerap memberikan kejuatan di waktu mepet proses naturalisasi dan pertandingan.

Hal ini terakhir kali dialami oleh Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen saat lanjutan Kualifkasi Piala Dunia 2026, Maret 2024 lalu.

Di mana dua pemain tersebut baru bisa tampil untuk Timnas Indonesia saat melawan Vietnam di partai tandang.

Sedangkan saat memainkan pertandingan di SUGBK yang berjarak hanya empat hari dari  laga tandang, Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen belum dapat diamainkan.

Maka diprediksi untuk nasib Maarten Paes, Calvin Verdonk dan Jens Raven di laga Timnas Indonesia mendatang, bisa serupa dengan calon kompatriotnya tersebut.

Tentu kedatangan Maarten Paes, Calvin Verdonk dan Jens Raven dapat menambah kuat Timnas Indonesia.

Terlebih tim besutan Shin Tae-yong cuma perlu mengukir satu kemenangan lagi untuk melangkah ke fase ke-3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

Hal spesial juga jika Timnas Indonesia bisa mencatatkan kemenangan saat melawan Irak yang notabene menjadi momok di beberapa pertandingan terakhir.

Yap, saat pertemuan pertama lalu, Timnas Indonesia dicukur habis dengan skor 5-1 oleh Irak.

Sedangkan saat pertemuan di Piala Asia Januari-Ferbuari 2024 lalu, Timnas Indonesia serupa dibabat dengan skor 1-3.

Maka dengan sokongan pemain naturalisasi terbaru bisa menjadikan kekuatan Timnas Indonesia lebih kuat dalam partai mendatang.

Jadwal Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2024

Periode FIFA Matchday Juni 2024

Lokasi: Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta

Kamis (6/6/2024): Timnas Indonesia vs Irak

Selasa (11/6/2024): Timnas Indonesia vs Filipina

Update Klasemen Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026

1. Irak| 4 | 4 | 0 |0 | 12-1 | 12 poin

2. Timnas Indonesia | 4 | 2 | 1 | 1 | 6-6 | 7 poin

3. Vietnam | 4 | 1| 0| 3 | 2-5 | 3 poin

4. Filipina |4 | 0 | 1 | 3 | 1-9 | 1 poin

*Keterangan: Tim | Jumlah main | Menang | Imbang | Kalah | gol-kebobolan | poin

(Tribunnews.com/Bayu Panegak, Alfarizy AF)